Kategori: News

PENYEDIA JASA UMROH : Gara-Gara Inilah, Pengusaha Jasa Umroh Pusing

Penyedia jasa umroh kini mulai pusing tujuh keliling. Inilah sebabnya.

 

Madiunpos.com, TULUNGAGUNG – Penyedia jasa layanan umroh di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, mengaku pusing tujuh keliling. Penyebabnya, nilai tukar rupiah atas dolar terus melemah akhir-akhir ini.

"Ada selisih biaya (umrah) akibat fluktuasi nilai tukar rupiah atas dolar yang tidak bisa kami lakukan tagihan pada pelanggan. Mereka sudah lunas saat dolar masih di bawah harga sekarang," ungkap pengusaha biro jasa pelayanan ibadah umroh "Menara Kamilah" di Tulungagung, Dzulhaq Reza Syahruniam, Sabtu (14/3/2015).

 

Di semua biro jasa ibadah umroh, tarif layanan plus seluruh akomodasi jamaah dipatok menggunakan dolar, sebagai patokan mata uang asing yang digunakan dalam transaksi internasional.

Penggunaan standar mata uang dolar ini berdampak negatif saat nilai tukarnya menguat atas rupiah.

Akibatnya, seperti diungkapkan Dzulhaq, biro jasa yang dikelolanya harus menombok biaya paket umrah para jamaah yang menjadi pengguna jasanya.

Sebelumnya mereka mematok harga paket umroh reguler sembilan hari sebesar US$2.000 dolar , umroh reguler 12 hari sebesar US$2.100 dolar dan umroh reguler 15 hari sebesar US$2.200 dolar.

"Harga tersebut kemi tentukan saat kurs dolar masih Rp12 ribu, sedang saat ini kurs-nya sudah tembus Rp13 ribu," kata Dzulhaq.

Bulan Maret ini mereka akan memberangkatkan 19 jamaah umroh reguler 15 hari.

Kebanyakan jamaah sudah melunasi pembayaran pada bulan Februari lalu. Jika dinominalkan rupiah, total ongkos yang dibayarkan jamaah berkisar Rp27 juta.

"Tapi jika menggunakan kurs saat ini seharusnya mencapai Rp29 juta," tuturnya.

Akibatnya pihak penyedia jasa umroh harus merogoh kocek sendiri untuk menutupi kekurangan biaya jamaah.

Hal ini dikarenakan pihak umroh tidak mungkin meminta tambahan ongkos ke jamaah.

"Mereka sudah melunasi terlebih dahulu sebelum nilai tukar rupiah melemah," jelasnya.

Selain itu pihak penyedia jasa umroh juga harus mengatr strategi keuangan agar tidak mengalami kerugian. Salah satunya dengan membatasi budget operasional.

Aries Susanto

Dipublikasikan oleh
Aries Susanto

Berita Terkini

Tring! Permudah Akses Investasi Emas: Registrasi Cepat, Buka Akun dalam Hitungan Menit

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian meluncurkan apps terbarunya, Tring!. Dirancang dengan fokus pada kecepatan dan… Read More

1 hari ago

Kinerja Kinclong, Pegadaian Meraih Best Brand Popularity 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Di tengah pencapaian kinerja yang berkilau, PT Pegadaian mendapat apresiasi sebagai perusahaan… Read More

1 hari ago

Integrasikan Pengalaman Pelanggan dan Karyawan, PT Pegadaian Raih Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali meraih penghargaan bergengsi “Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025”. Penghargaan… Read More

2 hari ago

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

5 hari ago

Perkuat Integritas dan Inovasi Hukum, Divisi Legal PT Pegadaian Raih Penghargaan Indonesia’s In-House Counsel Awards 2025

Madiunpos.com, NUSA DUA-PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di bidang tata kelola dan hukum, dengan… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Luncurkan Super Apps Tring!, Integrasikan Ekosistem Emas dan Keuangan Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menandai babak baru transformasi digitalnya dengan meluncurkan super apps terbaru,… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.