Kategori: News

PERTANIAN JATIM : Produksi Cabai Jatim Tumbuh 30%, Harga Turun

Pertanian Jatim yakni budidaya cabai memasuki panen raya pada April-Mei 2016.

Madiunpos.com, SURABAYA – Asosiasi Agribisnis Cabai Indonesia (AACI) Jawa Timur mencatat produksi cabai di Jatim pada musim panen raya April-Mei ini bakal tumbuh 20%-30% dibandingkan panen sebelumnya.

Ketua AACI jatim, Sukoco mengatakan peningkatan produksi terjadi lantaran adanya upaya perluasan areal tanam. Langkah tersebut pun berdampak pada penurunan harga cabai di sejumlah wilayah.

Adapun harga rawit merah pada pekan ini Rp10.000-Rp11.000/kg atau turun dibandingkan sebelumnya yang mencapai Rp20.000/kg. Sedangkan harga cabai merah besar Rp 18.000/kg atau meningkat dibandingkan harga sebelumnya Rp13.000/kg lantaran produksinya menurun.

“Melihat kondisi harga pada awal panen ini, diperkirakan harga rawit merah berpotensi turun terus karena adanya perluasan lahan tanam yang dilakukan pada akhir tahun lalu sampai Januari ini,” kata dia, Kamis (21/4/2016).

Dia memperkirakan puncak panen cabai di Jatim berlangsung pada Mei-Juni 2016. Pada panen April ini, panen cabai sudah terjadi di wilayah sentra cabai seperti Mojokerto, Tuban, Lamongan dan Madura.

Selain itu, lanjutnya, pada tanaman cabai tahun ini tidak ada pengaruh yang signifikan meski terjadi musim penghujan, termasuk sempat ada serangan hama pengganggu tanaman.

Sukoco mengatakan melimpahnya panen cabai kali ini dibutuhkan peran pemerintah terutama dalam hal penyerapan produksi cabai agar harga cabai bisa stabil dan tidak turun tajam. Penyerapan perlu dilakukan ketika harga cabai sudah mencapai di bawah Rp8.000/kg.

“Kami berharap pemerintah bisa menugaskan Bulog untuk menyerap cabai apabila terjadi penurunan harga yang tajam. Karena kalau harga sudah jatuh maka akan sulit naik lagi. Namun harga sekarang ini cukup stabil ” imbuh dia.

Selain meminta Bulog untuk menyerap produksi cabai, kata dia, saat ini petani cabai mengandalkan pemerintah provinsi luar Jatim seperti Kalimantan dan Jakarta sebagai pasar utama cabai Jatim.

"Penyerapan di luar pulau Jawa cukup bagus. Permintaannya terus naik, jadi produksi yang tinggi ini bisa tertolong," imbuh dia.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

4 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

5 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.