Kategori: News

PERTANIAN MAGETAN : Jelang Tahun Baru Imlek, Petani Jeruk Pamelo Reguk Untung

Pertanian Magetan yang memproduksi jeruk pamelo mereguk untung menjelang Tahun Baru Imlek.

Madiunpos.com, MAGETAN — Para petani jeruk pamelo di Kabupaten Magetan, Jawa Timur meraguk keuntungan berlimpah seiring banyaknya permintaan buah itu menjelang perayaan Tahun Baru 2567 Imlek yang jatuh Senin (8/2/2016).

Salah seorang petani jeruk pamelo di sentra produksi komoditas pertanian Magetan itu di Kecamatan Bendo, Magetan, Jawa Timur (Jatim), Diran, Jumat (5/2/2016), mengatakan peningkatan permintaan terjadi sejak beberapa hari terakhir. "Sejak sepekan ini banyak orang yang membeli jeruk secara langsung di kebun. Semuanya diborong satu kebun untuk perayaan Imlek," ujar Diran kepada wartawan.

Akibat tingginya permintaan jeruk pamelo Magetan itu, harga yang dipatok petani juga meningkat signifikan. Harga jeruk pamelo yang pada hari biasa berkisar Rp4.000/butir hingga Rp5.000/butir, menjelang Tahun Baru Imlek naik hingga Rp7.500/butir.

Imbasnya, petani menjadi untung berkali lipat. Kebanyakan pemburu jeruk pamelo tersebut, kata Diran, adalah warga keturunan Tionghoa yang berasal dari wilayah eks-Keresidenan Madiun hingga kota-kota besar seperti Surabaya, Malang, Jakarta, dan sejumlah kota lain di Jawa Tengah.

Masih Berdaun
Jeruk Pamelo yang mereka inginkan adalah jeruk yang ditangkainya ada daunnya. Selain itu, buah jeruk juga harus dalam keadaan segar. Jeruk-jeruk tersebut, sesuai tradisi akan disajikan sebagai persembahan doa saat perayaan Tahun Baru Imlek.

Diran menambahkan permintaan jeruk pamelo yang tinggi menjelang Tahun Baru Imlek selalu terjadi setiap tahun. Hal itu sesuai dengan tradisi warga Tionghoa yang harus menggunakan buah jeruk untuk merayakan datangnya tahun baru 2567 Imlek.

"Kalau saat Imlek seperti ini pasti untungnya berkali lipat. Sebab, harga yang disepakati cukup tinggi dari hari biasa. Sehingga cukup untuk menutupi biaya produksi pemeliharaan jeruk," kata dia.

450 Hektare
Kabupaten Magetan selama ini dikenal sebagai daerah penghasil jeruk pamelo. Di Magetan yang merupakan sentra penghasil jeruk Pamelo terdapat di Kecamatan Bendo, Takeran, Sukomoro, dan Kawedanan (Betasuka).

Data Dinas Pertanian setempat mencatat, saat ini, jumlah tanaman jeruk pamelo di Magetan mencapai sekitar 582.845 pohon, yang tersebar di sentra penanaman jeruk Pamelo dengan luas wilayah mencapai lebih dari 450 hektare.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

5 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

5 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.