Kategori: News

PT KAI Asset Ancam Tertibkan IPAL Bantuan Pemprov Jatim

PT KAI Asset Daops IV Semarang menuntut sewa lahan saluran IPAL Bantuan Pemprov Jatim di Bojonegoro.

Madiunpos.com, BOJONEGORO — PT KAI Asset Daerah Operasi (Daops) IV Semarang, Jawa Tengah mempersoalkan izin atau sewa lahan pipa instalasi pengelolaan air limbah (IPAL) yang ditanam di tanah asetnya di Desa Sukorejo, Kecamatan Kota, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

KAI Asset Daops IV Semarang bahkan mengancam akan melakukan penertibaan atas saluran IPAL bantuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) itu. Ancaman itu disampaikan KAI Asset Daops IV Semarang melalui surat yang ditujukan kepada PT Bintang Sembilan selaku kontraktor pemasangan IPAL tersebut.

Surat bertanggal 23 Januari 2016 itu disertai pula ultimatum penertiban jika PT Bintang Sembilan tidak segera memproses izin atau sewa tanah itu kepada PT KAI sampai dengan 31 Januari 2016. Surat ancaman penertiban yang disampaikan kepada PT Bintang Sembilan itu juga ditembuskan KAI Asset Daops IV Semarang kepada berbagai pihak.

Sukirno, salah seorang ketua rukun tetangga (RT) di Desa Sukorejo, Kecamatan Kota, Bojonegoro turut ditembusi salinan surat ancaman itu. "Sampai hari ini belum ada tanda-tanda PT KAI melakukan penertiban," ungkap Sukirno sebagaimana dipublikasikan Kantor Berita Antara, Senin (1/2/2016).

Antara melengkapi pula publikasi terkait tingkah KAI Asset Daops IV Semarang dengan komentar sinis pihak-pihak terkait di Desa Sukorejo, Kecamatan Kota, Bojonegoro. Pasalnya, keberadaan IPAL bantuan Pemprov Jatim itu dianggap membantu KAI mengelola asetnya yang selama ini disewakan kepada warga.

Lagi pula, bangunan utama IPAL berada di tanah milik desa, PT KAI Asset Daops IV Semarang hanya ketempatan saluran di lahannya. "Kalau benar PT KAI menertibkan pipa yang ditanam, ya terlalu berlebihan, sebab warga yang menempati tanah PT KAI merasa diuntungkan adanya IPAL karena lingkungannya tidak kumuh lagi," tutur perangkat Desa Sukorejo, Kecamatan Kota, Nurwachid.

Hanya Pipa
Dijelaskannya kemudian betapa tanah milik PT KAI hanya dimanfaatkan untuk menanam pipa jaringan IPAL, sedangkan dua bak penampung yang mengolah limbah domestik dari rumah warga berada di tanah desa. “Justru PT KAI yang seharusnya bertanggung jawab mengelola limbah warga yang menempati tanah PT KAI. Sebab, selama ini PT KAI tidak pernah memperhatikan limbah di tanahnya tapi hanya menarik uang sewa tanah saja," timpal Turmudzi Cah, seorang warga Desa Sukorejo, Kecamatan Kota.

IPAL yang mengolah limbah domestik dari warga di sekitarnya bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Timur itu selama ini dianggap sangat membantu warga penyewa lahan PT KAI. "Di satu penampungan limbah mampu menampung 153 sambungan rumah [SR], belum pengolah limbah yang satunya. Padahal, jumlah warganya ada yang sampai 20 orang setiap SR," ucapnya, menegaskan.

Berdasarkan keterangan yang diperoleh Antara, PT KAI Asset Daops IV Semarang menerbitkan surat teguran yang disampaikan kepada PT Bintang Sembilan, bertanggal 13 Januari 2015. Surat teguran itu ditandatangani Senior Manager Asset Daops IV Semarang Eman Sulaeman.

Melalui surat teguran itu, Eman Sulaeman memaprkan betapa PT Bintang Sembilan telah melakukan penanaman pipa tanpa izin PT KAI Asset Daops IV Semarang, Jawa Tengah.  Masih dalam surat itu, Eman Sulaeman menyampaikan ultimatum kepada PT Bintang Sembilan bahwa mereka akan melakukan penertiban jika PT Bintang Sembilan tidak menyelesaikan proses izin atau sewa tanah.

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

3 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

4 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

1 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.