Kategori: News

PT KAI dan Kemenhub Masih Selidiki Penyebab Anjloknya KA Wijayakusuma

Madiunpos.com, MADIUN -- PT KAI bersama Kementerian Perhubungan masih mendalami penyebab anjloknya KA Wijayakusuma relasi Surabaya Gubeng-Cilacap di Stasiun Barat, Magetan, pada Selasa (5/11/2019) malam lalu. Sampai saat ini belum diketahui penyebab anjloknya dua gerbong dari rangkaian KA Wijayakusuma itu.

"Sampai hari ini belum diketahui penyebabnya. Tim masih melakukan pemeriksaan," kata Humas PT KAI Daop VII Madiun, Ixfan Hendriwintoko, Kamis (7/11/2019).

Saat ini, kedua kereta KA Wijayakusuma yang rusak karena anjlok kemarin masih di Dipo Madiun. Nantinya dua kereta tersebut dikirim ke Dipo Induk Purwokerto untuk menjalani perbaikan.

Ixfan menyebut saat ini jalur KA di Stasiun Barat atau yang menjadi titik anjloknya KA Wijayakusuma telah normal. Kereta api yang melewati jalur itu tidak perlu menurunkan kecepatan hingga 20 km/jam.

"Untuk jalur, sudah normal. Tetapi untuk sementara, kecepatan semua KA yang melintas di jalur bekas anjlokan dibatasi hanya 60 km/jam," jelasnya.

Akibat anjloknya KA Wijayakusuma itu, hampir seluruh perjalanan KA pada Rabu (6/11/2019) mengalami keterlambatan hingga lebih dari 400 menit.

Untuk Kamis ini, kata Ixfan, ada sejumlah kereta api yang masih mengalami keterlambatan dengan waktu rata-rata 20 menit. Seperti KA Singasari relasi Pasarsenen-Blitar masuk Stasiun Blitar pukul 03.49 WIB mengalami keterlambatan 23 menit, KA Brantas relasi Pasarsenen-Blitar masuk Stasiun Wilangan pukul 04.19 WIB mengalami keterlambatan 23 menit, dan KA Kahuripan relasi Kiaracondong-Blitar masuk Stasiun Babadan mengalami keterlambatan 21 menit.

"Kami memohon maaf kepada para pelanggan untuk dua hari ke belakang ini masih terdapat keterlambatan pada perjalanan KA. Kami berharap besok semua  perjalanan KA sudah kembali normal sesuai jadwal dan pembatas kecepatan di jalur bekas anjlokan dicabut supaya perjalanan KA sesuai pada ketentuan yang di tetapkan," jelasnya.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

8 jam ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

22 jam ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

1 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

1 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.