Ribuan Warga Tulungagung Tukarkan Suket dengan SIM Asli

Ribuan Warga Tulungagung Tukarkan Suket dengan SIM Asli Ilustrasi SIM (halopolisi.com)

    Warga menukarkan suket dengan material asli SIM.

    Madiunpos.com, TULUNGAGUNG -- Satuan Penyelenggara Administrasi (Satpas) Surat Izin Mengemudi (SIM) Polres Tulungagung melayani penukaran surat keterangan pengganti SIM dengan material SIM asli mulai Senin (16/10/2017).

    "Material sudah masuk sehingga penggantian suket [surat keterangan] bisa dilayani mulai Senin lalu," kata Kanit Regident Satlantas Polres Tulungagung Iptu M Sapari di Tulungagung, Rabu (18/10/2017).

    Menurut Sapari, ada lebih dari 4.500 pemohon yang sebelumnya mendapat surat keterangan pengganti SIM sebagai dampak keterlambatan kedatangan material selama sebulan lebih.

    Kini setelah bahan baku pembuatan dan pencetakan SIM telah masuk, penggantian suket dilakukan bertahap.

    "Kami sengaja tidak memublikasikan secara masif karena setiap suket yang dikeluarkan ada masa kedaluarsanya, yakni sebulan sehingga pemohon wajib kembali ke kantor Satpas SIM Tulungagung guna diberi klarifikasi," katanya.

    Dia menambahkan dari ribuan suket tersebut, 75 persen merupakan suket untuk pemohon perpanjangan SIM, sedangkan sisanya sekitar 25 persen pemohon SIM baru.

    M. Sapari menambahkan, untuk penukarannya pihaknya telah menginformasikan langsung bagi pemegang suket dengan terjadwal.

    Tapi, bagi pemegang Suket yang berhalangan hadir untuk melakukan penukaran, pihaknya mempersilahkan yang bersangkutan membuat surat kuasa, suket SIM dan KTP pemilik SIM.

    "Terjadwal. Untuk menghindari antrean," katanya.

    Handoko Putro, salah satu warga yang melakukan perpanjangan SIM C pada 18 September lalu mengaku hanya dapat suket. Namun dia telah menukarkan suket dengan SIM pada Senin lalu.

    "Ya senanglah. Bisa masuk dompet. Kalau suket, sulit membawanya di dalam dompet, mengingat ukurannya yang besar dan materialnya yang gampang sobek," katanya.



    Editor : Rohmah Ermawati

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.