Kategori: News

Rumah Singgah Tersedia Bagi Keluarga Pasien Asal Trenggalek di Surabaya

Pemkab Trenggalek bersama Baznas dan IST menyiapkan rumah singgah.

Madiunpos.com, TRENGGALEK -- Sebuah rumah singgah disiapkan bagi keluarga pasien rujukan asal Kabupaten Trenggalek yang berobat/menjalani rawat inap di RSUD dr. Soetomo, Surabaya.

Rumah singgah yang didirikan oleh Pemerintah Kabupaten Trenggalek bersama Baznas dan komunitas media sosial IST (Info Seputar Trenggalek) itu beralamat di Jl. Gubeng Kertajaya IX-B nomor 6, Surabaya.

Kasubbag Humas Pemkab Trenggalek Agus Wiyono seperti dikutip di laman resmi humas Pemkab Trenggalek, Kamis (27/7/2017), menyatakan rumah singgah itu adalah terobosan atas banyaknya keluhan warganya.

Menurutnya, kebanyakan warga miskin yang sakit merasa berat untuk dirujuk ke Surabaya atau rumah sakit rujukan lainnya, karena beban biaya dan tidak ada kerabat di Surabaya.

"Bukannya tidak mau, melainkan berat karena takut akan biaya yang dikeluarkan," katanya. Atas dasar itu, Pemkab Trenggalek bersinergi dengan Baznas dan komunitas facebook IST Surabaya, membuat rumah singgah bagi keluarga pasien di Kota Pahlawan.

Menurut penjelasan tim humas Pemkab Trenggalek, lokasi rumah singgah ini dekat dengan RSUD Dr Soetomo Surabaya dan Stasiun Gubeng, sehingga keluarga pasien dapat dengan mudah dan dekat mengantar keluarganya berobat ke rumah sakit ini.

Selain itu, untuk ke rumah singgah keluarga pasien bisa menggunakan modal transportasi kereta api dan turun di Stasiun Gubeng.

Dijelaskan, rumah singgah tersebut disediakan gratis untuk warga Trenggalek kurang mampu yang dirujuk ke Surabaya.

Meskipun tidak semewah hotel atau penginapan, kata Agus, namun rumah singgah itu memiliki fasilitas lengkap, selain itu juga disiapkan petugas yang mendampingi keluarga pasien di rumah singgah.

Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten Trenggalek yang juga Wakil Bupati Trenggalek Moch Nur Arifin berharap rumah singgah tersebut bisa bermanfaat bagi warga Trenggalek.

"Mengingat banyak masukan dari keluarga pasien yang kesulitan dan terkadang tidak mau dirujuk karena bingung tinggal dimana dan kalaupun ada uangnya siapa. Apalagi jika pasien dari keluarga miskin, akhirnya terwujudlah rumah singgah ini," kata Arifin.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

5 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

6 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.