Kategori: News

Tak Hanya Tanah Longsor, Nganjuk Juga Terendam Banjir

Madiunpos.com, NGANJUK – Hujan dengan intensitas tinggi tidak hanya menyebabkan tanah longsor di Desa/Kecamatan Ngetos, Nganjuk, Jawa Timur. Bencana banjir juga terjadi di sejumlah kawasan.

Banjir di Nganjuk hari ini sudah berkurang. Dari sebelumnya 9 desa/kelurahan, kini tinggal 4 kelurahan yang masih dilanda banjir.

"Ini banjir masih di empat kelurahan di Kecamatan Kota," ujar Wakil Ketua DPRD Nganjuk, Raditya Haria Yuangga, saat dihubungi detikcom, Senin (15/2/2021).

Baca Juga: 16 Orang Masih Tertimbun, Ini Penampakan Longsor di Nganjuk

Empat kelurahan di Kecamatan Nganjuk Kota tersebut yakni Kelurahan Kauman, Ploso, Jatirejo dan Payaman. Banjir ini merupakan luapan dari Sungai kuncir. Ketinggian banjir ada yang mencapai satu meter.

"Ini lokasi di Kelurahan Kauman. Lainnya tiga kelurahan lain juga masih banjir di jalan dan paling parah Kelurahan Kauman," kata Angga.

Salah seorang warga Kelurahan Kauman, Agus, 48, mengatakan banjir terjadi sekitar pukul 01.39 WIB dini hari tadi. "Sore [14/2] masih di jalan ini. Ada enam kamar indekos saya terendam banjir," papar Agus.

Baca Juga: Tanah Longsor di Nganjuk Dipicu Hujan Intensitas Tinggi

Pantauan detikcom, warga masih bertahan di rumah atau tidak mengungsi. Pada Minggu (14/2), hujan deras mengguyur Nganjuk hampir empat jam. Banjir melanda 9 desa/kelurahan di tiga kecamatan dengan ketinggian 30 cm sampai 2,5 meter.

Sembilan desa/kelurahan yang terendam banjir tersebut ada di Kecamatan Berbek, Nganjuk kota, dan Loceret. Banjir yang paling parah yakni di tiga desa di Kecamatan Berbek. Ketinggiannya sempat mencapai 1-2,5 meter. Desa tersebut yakni Desa Sendangbumen, Sonopatik, dan Grojogan.

Kemudian tiga kelurahan di Kecamatan Nganjuk Kota tergenang banjir dengan ketinggian 40-80 cm. Yakni Kelurahan Ploso, Jatirejo dan Payaman.

4 Hari PPKM Mikro di Madiun, Kasus Positif Covid-19 Tambah 103 dan Meninggal 7 Orang

Selanjutnya, tiga lokasi di Kecamatan Loceret yakni Desa Sukorejo, Kelurahan Tanjungrejo, dan Kelurahan Ganungkidul sempat terendam banjir dengan ketinggian 30-80 cm.

Haryono Wahyudiyanto

Dipublikasikan oleh
Haryono Wahyudiyanto

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

4 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

5 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.