TELAGA SARANGAN : Kini Telaga Sarangan Dijaga oleh Dua Ekor “Naga Raksasa”

Telaga Sarangan di Magetan, Jatim sejak sebulan terakhir dijaga oleh dua ekor “naga raksasa”. Penasaran?

Madiunpos.com, MAGETAN – Dua buah ekor naga raksasa kini “bersarang” di Telaga Sarangan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Kehadiran dua ekor naga raksasa yang beradadi tepi telaga tersebut menarik perhatian para wisatawan. Mulai sekedar melihat-lihatdari jarak dekat hingga berfoto selvie di depannya.

Namun tunggu dulu. Dua ekor naga raksasa itu hanyalah patung. Meski demikian, arti kehadiran patung dua ekor naga raksasa itu sangatlah penting. Sebab, legenda Telaga Sarangan tak bisa dilepaskan dari dua sosok naga raksasa bernama Kyai Pasir dan Nyai Pasir. Kedua ular yang konon jelmaan manusia itulah yang menjadi cikal bakal lahirnya Telaga Sarangan di kaki Gunung Lawu.

“Kami sengaja hadirkan dua ekor naga raksasa itu di Telaga Sarangan untuk memperkuat ikon objek wisata itu,” ujar Joko Bambang Purnomo, Kabid Pengembangan dan Pemasaran Parisiwsata  Dinas Pariwisata Magetan, saat ditemui Madiun Pos di Sarangan, Kamis (21/5/2015).

Joko menceritakan ihwal dua patung naga raksasa itu. Menurutnya, kelebihan dua patung naga raksasa itu terletak bukan saja pada bentuknya yang mirip naga raksasa. Melainkan, bahan untuk pembuatan naga itu juga langsung dari batu raksasa, bukan cor-coran semen. Pewarnaan sisik kulit dua patung naga itu juga disesuaikan dengan kondisi semirip mungkin naga yang berwarna silver.

“Jadi, proses memahatnya langsung di atas batu raksasa sepanjang tiga meteran. Batu itu utuh, bukan sambungan,” jelasnya seraya menjelaskan bahwa pemahat patung naga itu diambilkan dari Mojokerto.

Untuk menambah pesona keberadaan patung naga raksasa itu, Pemkab Magetan membuat tempat dudukan serta pondasi di bawahnya. Lalu di tengah dua ekor naga raksasa yang saling berhadapan itu, dipasang sebuah gunungan wayang yang melambangkan jagad kehidupan.

Nah, Anda tertarik untuk mengunjunginya?