Kategori: News

TRAFFICKING SURABAYA : Tren Penjualan Anak di Surabaya Turun

Trafficking Surabaya tak lagi terjadi terhadap anak-anak.

Madiunpos.com, SURABAYA — Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (PPT-P2A) Kota Surabaya melaporkan angka kasus trafficking atau perdagangan orang—khususnya kanak-kanak—di Kota Surabaya dalam dua tahun terakhir cenderung menurun.

Jumlah kasus trafficking kanak-kanak pada 2011 tercatat ada 69 kasus, pada 2012 meningkat menjadi 85 kasus, dan pada 2013 jumlah kasus trafficking pada anak akhirnya menurun menjadi 36 kasus, dan pada 2014 tidak ada kasus.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana (Bapemas KB) Kota Surabaya, Nanis Chairani mengatakan, penurunan angka kasus tersebut merupakan bentuk upaya Pemerintah Kota Surabaya dalam tiga tahun terakhir ini, salah satunya pembentukan Satgas Perlindungan Anak di kelurahan serta layanan konseling hotline PPT-P2A 08113345303 secara gratis 24 jam.

Menurutnya, masalah pada anak selama ini bukan hanya trafficking. Bapemas juga menghadapi beragam kasus anak seperti pemakaian narkoba di kalangan anak-anak, kekerasan terhadap anak, pelecehan seksual terhadap anak-anak, anak berhadapan dengan hukum, juga penelantaran ekonomi pada anak.

"Bahkan, tidak jarang, anak-anak yang terkena masalah tersebut bukan warga Surabaya tetapi kejadiannya ada di Surabaya," katanya dalam siaran rilis Jumat (9/10/2015).

Nanis menjelaskan, selama ini, Bapemas KB Kota Surabaya telah melakukan upaya aktif untuk mencegah permasalahan pada anak-anak. Ada banyak jenis layanan yang diberikan untuk membantu anak-anak agar lepas dari masalah dan trauma, imbas dari kasus yang mereka alami, di antaranya berupa konseling, medis, hukum, psikologi, juga menempatkan anak-anak korban kasus anak di tempat penampungan (shelter).

"Kami juga gencar melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah. Kami beri pemahaman di sekolah, meskipun belum semua sekolah tersentuh," katanya menerangkan upaya menekan angka trafficking di Surabaya itu.

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

4 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

5 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.