Kategori: News

TRAGEDI KELUARGA : Masya Allah, Kakak dan Adik Kandung Ini Saling Bacok Pakai Celurit

Tragedi keluarga ini tak layak dicontoh. Kakak beradik saling membunuh hanya karena persoalan sepele.

Madiunpos.com, SURABAYA – Gara-gara sertifikat rumah, kakak dan adik ini saling bacok. Keduanya akhirnya harus mendapat perawatan setelah sama-sama terbacok.

Sang kakak adalah Malik Mardiansyah, 38, sementara sang adik adalah M Nurdiansyah, 23. Mereka saling bacok di teras rumah orang tuanya di Jalan Pesapen Kali.

"Si kakak mengalami luka bacok di kepala bagian belakang sementara si adik terbacok di punggung tangan kirinya," kata Kapolsek Pabean Cantikan I Ketut Madya kepada wartawan, Senin (6/7/2015).

Peristiwa ini bermula saat Malik cekcok dengan ibunya, Siti Nurmah, 60. Siti mencoba bertanya kepada Malik perihal sertifikat rumah yang digadaikan Malik. Cekcok itu didengar Udin yang kemudian datang menengahi.

Udin mencoba bertanya kepada kakaknya tentang di mana sertifikat itu digadaikan dan untuk apa uanganya. Dari kabar yang beredar, sertifikat rumah itu digadaikan Malik seharga Rp50 juta. Dan Malik sama sekali tidak memberitahu keluarganya bahwa sertifikat rumah telah digadaikan.

Malik yang merasa dituduh merasa marah. Dia pun mengajak berkelahi Udin sambil mengancam hendak membunuhnya. Udin yang merasa kakaknya hendak membunuhnya lalu lari pulang.

"Si adik ini pulang mengambil celurit. Dia kemudian datang lagi ke rumah ibunya hendak membunuh kakaknya," lanjut Ketut.

Anggota keluarga lain mencoba menenangkan Udin, tetapi tak bisa. Udin terus mengejar kakaknya yang lari ke lorong rumah. Di situ kakak dan adik bergumul. Malik berusaha merebut celurit yang dibawa Udin. Tetapi Udin tetap berusaha membacok sang kakak.

Akhirnya keduanya sama-sama terluka. Malik terkena bacok di kepala bagian belakang sementara Udin terbacok di punggung tangannya. Merasa sudah memberi pelajaran kakaknya, Udin lalu pulang dan mengobati lukanya di RS PHC. Sementara itu Malik oleh keluarganya dibawa ke RS Al Irsyad.

"Tersangka kami amankan di RS PHC saat ia baru saja selesai berobat," tandas Ketut.

Aries Susanto

Dipublikasikan oleh
Aries Susanto

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

5 jam ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

19 jam ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

1 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

1 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.