Tragis, Balita di Malang Tewas Diserang Penderita Gangguan Jiwa

Kakek dan dua cucu di Desa Kasembon, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang diserang orang mengalami gangguan jiwa.

Tragis, Balita di Malang Tewas Diserang Penderita Gangguan Jiwa Pelaku penyerangan yang diamankan (Detik.com/Istimewa)

    Madiunpos.com, MALANG -- Seorang kakek dan dua cucunya di di Desa Kasembon, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang diserang penderita gangguan jiwa. Satu orang anak balita meninggal dalam kejadian itu.

    Korban penyerangan adalah Senun, 65, dan dua cucunya Azriel, 9, serta Vanisa Naura Savia, 2. Ketiganya saat itu tengah berada di dalam rumah.

    Jatuh Dari Motor Saat Dikejar, Tiga Jambret di Sidoarjo Babak Belur Diamuk Massa, 1 Tewas

    Tiba-tiba datang orang yang diduga mengalami gangguan jiwa membawa senjata tajam. Pelaku kemudian mengamuk dan menyerang ketiga korban di dalam rumah.

    Naura Savia meninggal di lokasi kejadian akibat luka bacok di bagian leher. Sedangkan kakaknya Azriel mengalami luka pada kepala bagian belakang.

    Senun juga mengalami luka pada kepala bagian belakang. Kedu korban saat ini menjalani perawatan di RS Mitra Delima, Bululawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

    Banyak Media Sebut Dionisius Prasetyo Sebagai Nama Asli Didi Kempot, Keluarga: Itu Hoaks

    "Dari tiga korban, satu meninggal dunia. Masih anak-anak berusia sekitar 2 tahun dengan luka bacok pada leher," terang Kapolsek Bululawang Kompol Pudjiyono seperti dilansir Detik.com , Senin (11/5/2020).

    Menurut Pudjiyono, pelaku mengalami gangguan jiwa. Saat kejadian, pelaku mendatangi rumah Senun dengan membawa senjata tajam. Kemudian pelaku mengamuk di rumah tersebut.

    10 Rumah Aman, Aplikasi Buatan Pemerintah Yang Bikin Kamu Nyaman Di Rumah

    "Pelaku mengalami gangguan jiwa, ini berdasarkan keterangan warga. Tentu untuk memastikan akan dilakukan pemeriksaan, apakah pelaku memang mengalami gangguan mental. Sekarang pelaku sudah kita amankan," pungkas Pudjiyono.



    Editor : Arif Fajar Setiadi

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.