Tujuh Hakim Pengadilan Agama Surabaya dan 20 Pegawai Lainnya Positif Corona

27 Pengawai Pengadilan Agama Surabaya positif corona.

Tujuh Hakim Pengadilan Agama Surabaya dan 20 Pegawai Lainnya Positif Corona Pegawai Pengadilan Agama Surabaya diuji swab. (detik.com)

    Madiunpos.com, SURABAYA -- Tujuh hakim Pengadilan Agama Surabaya dan 19 pegawai lainnya positif terpapar Covid-19. Selain itu seorang istri hakim juga tertular virus corona. Total ada 27 orang yang terpapar corona di Pengadilan Agama Surabaya.

    Meski positif Covid-19, mereka tidak mengalami gejala apa-apa alias orang tanpa gejala (OTG). "27 Orang itu positif kategori OTG. Mereka terlihat sehat, ceria tapi positif," terang Panitera Pengadilan Agama Surabaya, Abdus Syakur Widodo, Kamis (13/8/2020).

    Menurut Syakur, seperti dikutip dari detik.com, karena kategori OTG, para pegawai diimbau untuk melakukan isolasi mandiri untuk sementara waktu. Hal itu dilakukan sambil menunggu tindaklanjut protokoler penanganan dari dinas kesehatan hari ini.

    Ini Dia Benda Pemicu Anggota PSHT Berbuat Kerusuhan di Situbondo

    "Masih di rumah masing-masing dan tadi (Rabu malam) sudah kami hubungi agar jaga jarak dan isolasi mandiri dulu sampai besok dihubungi dinas kesehatan," tuturnya.

    "Pimpinan kami menyerahkan sepenuhnya kepada Dinkes bagaimana protokoler bagi OTG," tandas Syakur.

    Sebelumnya, sebanyak 27 pegawai Pengadilan Agama (PA) Surabaya positif Covid-19. Hasil itu diketahui sepekan setelah 116 pegawai menjalani tes swab massal, Kamis (6/8/2020). "Dari 116 orang, yang sudah diumumkan 27 orang positif," beber Syakur .

    Tes usap itu Itu dilakukan setelah seorang hakim dan pegawai dinyatakan reaktif rapid test. Tes swab itu dilakukan pada Rabu (5/8/2020). Tak hanya pegawai, keluarga dan masyarakat setempat juga diikutkan tes swab massal yang digelar di kantor PA Surabaya.

    Gubernur Khofifah Akhirnya Bertemu Wali Kota Risma, Perang Dingin Berakhir?

    "Alhamdulillah tes kami dibantu Dinkes Pemkot Surabaya. Tes itu kan seharusnya dilaksanakan di pemkot. Tapi karena ada demo (Demo pekerja hiburan), maka tes dilaksanakan di kantor sini," imbuhnya.



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.