Kategori: News

UANG PALSU : 10 Bulan, 4.800 Lembar Upal Beredar di Kediri

Uang palsu masih banyak beredar di masyarakat.

Madiunpos.com, KEDIRI -- Peredaran uang palsu di wilayah Bank Indonesia (BI) Kediri menunjukkan nilai cukup besar. Mulai Januari hingga Oktober 2016, peredaran upal di wilayah tersebut mencapai lebih dari 4.800 lembar.

"Uang palsunya macam-macam, ada yang model 'foto kopi', ada yang dicetak dengan laser," kata Asisten Manajer Pengelolaan Uang Rupiah Kantor Perwakilan BI Kediri, Sujarwadi, Senin (7/11/2016).

Sujarwadi yang ditemui dalam kegiatan pelatihan ekonomi dengan jurnalis di Yogyakarta, 4-6 November 2016 menambahkan uang palsu yang beredar itu beragam, mulai dari Rp100.000 hingga Rp5.000.

Selain uang kertas, lanjut dia, pemalsuan juga terjadi pada uang logam yang dipalsukan dengan seng.

Sujarwadi menjelaskan peredaran uang palsu ini merugikan perekonomian masyarakat.

Walaupun uang palsu yang beredar nominalnya cukup besar, Sujarwadi menyebut Bank Indonesia juga berupaya maksimal untuk melakukan edukasi pada masyarakat.

BI intensif melakukan sosialisasi, dengan harapan masyarakat semakin memahami dan bisa membedakan uang asli maupun palsu. Sosialisasi dilakukan pada semua kalangan pelaku ekonomi, baik pedagang, pegawai negeri, swasta, sampai anak sekolah.

"Makin tahun ada peningkatan uang palsu, tapi peningkatan pengetahuan masyarakat juga diacungi jempol. Apa yang sudah disampaikan ke masyarakat tentang edukasi uang, dipahami," ujar dia.

Sujarwadi menambahkan dengan semakin tingginya temuan uang palsu yang dilaporkan ke BI, menunjukkan tingkat kesadaran masyarakat tentang pemahaman uang itu sudah bagus.

BI pun, tambah dia, mempunyai alat yang cukup canggih untuk mengetahui uang itu asli atau diragukan. Alat itu bisa menampung hingga jutaan rupiah. Dengan adanya sensor khusus, uang asli dan diragukan keasliannya bisa diketahui.

Namun, secara kasat mata, masyarakat bisa mengetahui ciri-ciri uang palsu dengan cara mudah, yaitu dengan 3D, yaitu dilihat, diraba, dan diterawang.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

PT Pegadaian Raih Paritrana Award 2025, Bukti Nyata Komitmen Perlindungan Tenaga Kerja & Keberlanjutan Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan bergengsi Paritrana Award… Read More

24 jam ago

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

1 minggu ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

1 minggu ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.