Untuk Kali Pertama PSG ke Final Liga Champions Seusai Tumbangkan RB Leipzig

Paris Saint-Germain (PSG) akan tampil di final Liga Champions untuk kali pertama setelah mengalahkan RB Leipzig.

Untuk Kali Pertama PSG ke Final Liga Champions Seusai Tumbangkan RB Leipzig Reaksi bintang PSG seusai mengandaskan perlawan RB Leipzig di semifinal Liga Champions yang berkesudahan dengan skor 3-0. (twitter/@championsleague)

    Madiunpos.com, LISBON -- Untuk kali pertama tim raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG), akan tampil di final Liga Champions. Pencapaian monumental ini diraih seusai mereka menumbangkan jagoan Jerman, Redbull Leipzig, 3-0 di Estadio da Luz Portugal, Rabu (19/8/2020) dini hari WIB.

    "Bakal sulit buat tidur malam ini kalau memikirkan final. Prioritas kami kini adalah mempersiapkan diri dengan baik untuk pertandingan tersebut," kata pemain PSG, Angel Di Maria, seusai laga, seperti dikutip detik.com dari dari L'Equipe.

    PSG akan menghadapi pemenang duel semifinal lainya yang mempertemukan Bayern Munich vs Olympique Lyon pada Kamis (20/8/2020) dini hari nanti. Di Maria tidak mempersoalkan siapa lawan yang akan mereka hadapi di partai puncak. Jawara Jerman, Bayern, lebih diunggulkan melaju ke final melihat performa gemilan mereka musim ini. Namun, wakil Prancis, Lyon, juga tampil fenomenal di Liga Champions musim ini. Partai final akan digelar pada Senin (24/8/2020) dini hari WIB.

    "Prancis dan Jerman memiliki level yang bagus dan kami telah menunjukkan jika kami berada di level liga-liga lain. Entah itu Lyon atau Bayern, kami tentunya akan memberikan yang terbaik. Kami berada di level yang tinggi dan kami sangat kuat. Kami berada satu langkah lagi untuk menuju sesuatu yang lebih jauh," sambung Di Maria.

    Sementara itu, pelatih RB Leipzig, Julian Nagelsmann mengakui Les Parisiens lebih pantas melaju ke final. "Saya rasa pada akhirnya tiket final untuk PSG memang pantas didapatkannya. Selama 10 atau 12 menit pertama, kami melakukannya dengan baik," kata Nagelsmann, dilansir dari Omnisport.

    "Kemudian kami dihadapkan dengan tendangan bebas dan terjadilah gol. Setelah itu kami membutuhkan waktu lima menit untuk bisa kembali bermain, tidak masalah dengan itu, dan kemudian kami kebobolan gol kedua," dia menambahkan.

    "Selanjutnya sulit untuk mengembalikan permainan karena PSG memiliki kualitas yang sangat baik. Mereka adalah tim yang lebih baik, anda harus menerimanya. Ini memang sulit, tetapi sepakbola beginilah adanya," kata Nagelsmann.

    Jalannya Pertandingan

    Pemain sayap PSG, Angel Di Maria, tampil gemilang saat melawan RB Leipzig. (twitter/@championsleague)

     

    Di Maria menjadi sosok penting dalam dua gol pertama PSG. Tendangan bebas pemain Argentina itu disundul Marquinhos (13') untuk menjadi gol pertama, sebelum Di Maria (42') sendiri mencatatkan namanya di papan skor. Gol Juan Bernat (56') memperbesar keunggulan PSG pada babak kedua.

    Kedua tim tampil menyerang sejak awal laga. PSG lebih banyak menciptakan peluang berbahaya seperti saat sepakan Neymar mengenai tiang kiri gawang pada menit keenam, serta ketika sapuan kiper Leipzig Peter Gulacsi mengenai sang bintang Brazil semenit kemudian. Bola masuk, tetapi wasit Bjorn Kuipers tidak mengesahkannya karena menganggap bola terlebih dahulu mengenai tangan Neymar.

    Gawang Leipzig kemasukan dari situasi bola mati pada menit ke-13. Tendangan bebas Di Maria disundul Marquinhos yang tidak terkawal untuk masuk gawang, dengan kiper Gulacsi tidak sempat bergerak sama sekali.

    Leipzig berusaha membalas dengan peluang terbaik mereka pada babak pertama. Melalui serangan cepat, Konrad Lainer menggebrak ke kotak penalti PSG, ia lalu mengirim umpan pendek yang disambut sepakan melebar Yussuf Poulsen.

    Neymar kembali memiliki peluang untuk mencetak gol, dan lagi-lagi tiang kiri gawang menjadi penghalang. Kali ini tendangan bebas melengkung jarak jauhnya yang membentur tiang gawang.

    Menjelang turun minum PSG menggandakan keunggulan dengan memanfaatkan sepakan kurang sempurna kiper Gulacsi. Bola jatuh dikuasai oleh Leandro Pardes, diteruskan ke Neymar, yang kemudian menjadi pemberi assist untuk dikonversi menjadi gol oleh Di Maria.

    Babak Kedua

    Sebagaimana pada babak pertama, Leipzig pun kembali kesulitan menciptakan peluang berbahaya ke gawang PSG. Emil Forsberg mencoba peruntungannya dengan melepaskan sepakan spekulasi yang melambung di atas gawang Sergio Rico.

    Tidak lama kemudian, justru PSG yang membukukan gol ketiga. Nordi Mukiele terjatuh saat berusaha membuang bola di area pertahanan Leipzig, bola kemudian dikuasai Di Maria yang meneruskannya dengan umpan silang untuk disambar sundulan Juan Bernat.

    Unggul tiga gol membuat PSG bermain lebih rileks. Mbappe memiliki peluang bagus saat sundulannya melebar, sedangkan peluang berikutnya dari penyerang Prancis itu adalah saat tendangannya dapat ditahan kiper Gulacsi.

    Leipzig berupaya keras mengecilkan ketertinggalan. Namun akibat rapatnya pertahanan PSG, mereka kesulitan mengirimkan umpan matang ke kotak penalti dan lebih banyak melepaskan sepakan jarak jauh. Satu peluang bagus sebelum laga usai dimiliki Angelino, yang tembakannya dapat ditepis kiper Sergio Rico.

    Susunan pemain

    RB Leipzig (3-4-1-2): Peter Gulacsi, Lukas Klostermann (Willi Orban 83'), Dayot Upamecano, Nordi Mukiele, Konrad Laimer (Marcel Halstenberg 62'), Kevin Kampl (Tyler Adams 64'), Marcel Sabitzer, Angelino, Daniel Olmo (Patrik Schick 46'), Christopher Nkunku (Emil Forsberg 46'), Yussuf Poulsen
    Pelatih: Julian Nagelsmann

    PSG (4-3-3): Sergio Rico, Thilo Kehrer, Thiago Silva, Presnel Kimpembe, Juan Bernat, Ander Herrera (Marco Verratti 83'), Marquinhos, Leandro Paredes (Julian Draxler 83'), Angel Di Maria (Pablo Sarabia 87'), Kylian Mbappe (Eric Maxim Choupo-Moting 86') , Neymar



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.