Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua, 4.400 Warga Madiun Disuntik

Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Madiun tahap kedua dimulai Kamis (25/2/2021).

Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua, 4.400 Warga Madiun Disuntik Petugas kesehatan menunggu warga yang akan mengikuti vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Madiun, Kamis (25/2/2021). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Madiun tahap kedua dimulai Kamis (25/2/2021). Sebanyak 4.400 orang akan menjadi prioritas dalam pemberian vaksin tahap kedua ini.

    Vaksinasi Covid-19 tahap kedua ini dipusatkan di empat tempat, yaitu Pendapa Muda Graha, Pendapa Ronggo Jumeno Caruban, Kejaksaan Negeri Madiun, dan Mapolres Madiun.

    Pantauan Madiunpos.com di Pendapa Muda Graha, puluhan petugas kesehatan yang akan menyuntik vaksin Covid-19 telah bersiap. Kelompok masyarakat yang mendapatkan jatah vaksin satu per satu datang untuk disuntik.

    Waduh, Kasus Positif Covid-19 di Madiun Melonjak saat Pemberlakuan PPKM Mikro

    Bupati Madiun, Ahmad Dawami, mengatakan vaksinasi tahap kedua ini ada 4.400 orang dari kelompok masyarakat prioritas yang akan disuntik vaksin. Rencananya vaksinasi tahap kedua ini akan dilakukan selama tiga hari. Fokus vaksinasi tahap kedua ini memang diprioritaskan bagi petugas pelayanan publik.

    “Diprioritaskan petugas pelayanan pubik dari mulai desa sampai tingkat kabupaten. Untuk desa, ada kepala desa dan sekretaris desa, Polri/TNI, Kejari, OPD pelayanan publik, dan wartawan,” kata dia.

    Bupati yang akrab disapa Kaji Mbing ini menyampaikan Kabupaten Madiun mendapatkan jatah 1.110 vial vaksin Covid-19. Dia menuturkan satu vial vaksin itu bisa digunakan untuk maksimal 10 suntikan atau 10 dosis.

    “Satu botol [vial] vaksin bisa untuk 10 orang. Tetapi, dalam teknis pengambilannya kan pasti ada yang terbuang. Jadi satu botol itu hanya bisa untuk delapan orang,” kata dia.

    Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua, Kota Madiun Dapat Jatah 1.110 Dosis

    Lebih lanjut, setelah petugas layanan masyarakat ini rampung selanjutnya akan menyasar pelaku ekonomi dan masyarakat umum. Seperti pedagang pasar.

    Diharapkan setelah vaksinasi ini akan berpengaruh terhadap pengendalian kasus positif Covid-19. Selain itu, pelayanan publik juga bisa berjalan dengan maksimal.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.