Kategori: News

Warga Eks Lokalisasi Semampir Diminta Manfaatkan Uang Kerahiman

Pemkot Kediri meminta masyarakat eks lokalisasi Semampir memanfaatkan uang kerahiman.

Solopos.com, KEDIRI - Warga yang tinggal di eks lokalisasi Semampir Kota Kediri diminta memanfaatkan dana kerahiman yang diberikan pemerintah untuk beragam keperluan.

"Kami mengimbau warga bisa memanfaatkan dana itu," kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemkot Kediri Apip Permana di Kediri, Jumat (16/12.2016). Ia mengungkapkan pemerintah tetap memberikan peluang pada warga terutama yang tinggal di eks lokalisasi Semampir untuk memanfaatkan dan tersebut.

Selain uang kerahiman sebesar Rp2,5 juta per kepala keluarga (KK), kata dia, warga yang belum mempunyai rumah juga akan mendapatkan tambahan bantuan untuk kontrakan dengan nominal maksimal Rp5 juta per KK.

Ia menyebut jumlah warga yang tinggal di eks lokalisasi yang berada di Kelurahan Semampir, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, itu mencapai 258 KK. Namun, hingga kini belum semua warga mengajukan permohonan untuk mendapatkan uang kerahiman tersebut.

Pemkot Kediri juga telah memutuskan untuk merobohkan seluruh bangunan di eks lokalisasi tersebut, Kamis (15/12/2016). Warga yang tinggal di tempat-tersebut sebelumnya sempat melawan, namun akhirnya mereka tidak bisa berbuat apa-apa selain harus pindah. (baca: Ratusan Rumah di Eks Lokalisasi Semampir Kediri Dirobohkan)

Pemkot juga telah mengevakuasi seluruh barang serta warga yang tinggal di tempat tersebut. Barang-barang warga saat ini masih ditempatkan di balai kelurahan di Semampir, Kota Kediri.

Apip mengatakan, pemerintah kota sebelumnya juga telah menawarkan agar warga yang mempunyai kartu tanda penduduk (KTP) Kota Kediri tinggal di rusunawa. Namun, untuk warga dengan KTP dari luar, pemerintah kota tidak dapat menempatkan mereka di rusunawa tersebut.

"Dari warga yang sudah mengajukan itu, dua KK sudah memilih tinggal di rusunawa," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Sub-Bagian Hubungan Masyarakat Polres Kediri Kota AKP Anwar Iskandar mengatakan petugas akan tetap berjaga di lokasi hingga ada perintah untuk meninggalkan tempat.

"Kami buat dua pos di sekitar tempat tersebut. Petugas pun berjaga di pos itu, hingga ada perintah selanjutnya," kata Anwar.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Tegaskan Komitmen Anti Fraud, Pegadaian Terus Perkuat Kepatuhan dan Transparansi Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian menegaskan keseriusannya dalam memberantas praktik fraud di seluruh lini bisnis. Komitmen anti fraud… Read More

2 hari ago

Tring! Tembus 1 Juta Pengguna, Pegadaian Apresiasi Nasabah dan Komitmen Percepat Transformasi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian raih pencapaian monumental dalam transformasi digitalnya. Super Apps, Tring! by… Read More

3 hari ago

Tring! Permudah Akses Investasi Emas: Registrasi Cepat, Buka Akun dalam Hitungan Menit

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian meluncurkan apps terbarunya, Tring!. Dirancang dengan fokus pada kecepatan dan… Read More

5 hari ago

Kinerja Kinclong, Pegadaian Meraih Best Brand Popularity 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Di tengah pencapaian kinerja yang berkilau, PT Pegadaian mendapat apresiasi sebagai perusahaan… Read More

5 hari ago

Integrasikan Pengalaman Pelanggan dan Karyawan, PT Pegadaian Raih Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali meraih penghargaan bergengsi “Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025”. Penghargaan… Read More

5 hari ago

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.