Kategori: News

11 Titik Rawan di Jalur KA Daops Madiun Dijaga Ketat

Ada sebelas titik di wilayah Daops Madiun yang diawasi secara ketat.

Madiunpos.com, MADIUN -- Sebelas petugas PT Kereta Api Indonesia (KAI) disiagakan untuk memantau kondisi di jembatan besar yang dilewati kereta api di wilayah Daops VII Madiun. Pengawasaan ini dilakukan sepanjang musim penghujan untuk mengantisipasi hal-hal yang membahayakan.

Pejabat Humas PT KAI Daops VII Madiun, Supriyanto, mengatakan ada sebelas titik jembatan besar yang rawan sepanjang jalur kereta api di wilayah Daops Madiun. Dia menuturkan ada sebelas petugas yang disiagakan untuk memantau sebelas titik lokasi rawan itu.

"Saat ini kan musim hujan dan intensitas hujannya cukup tinggi. Jadi kami siagakan petugas di jembatan-jemabatan yang dilalui kereta api," jelas dia saat dihubungi Madiunpos.com, Kamis (23/11/2017).

Supri menambahkan di sepanjang wilayah Daops Madiun tidak ada tebing sehingga tidak ada kerawanan bencana tanah longsor di jalur kereta api.

Sementara itu, akibat kejadian tanah longsor di Cipendeuy, Garut, Jawa Barat, Rabu (22/11/2017) malam, perjalanan kereta api relasi Madiun mengalami keterlambatan. Kereta api dari arah Bandung dengan tujuan Jawa Timur mengalihkan rute lewat Cikampek-Cirebon-Purwokerto-Kroya-Solo yaitu KA 50 Turangga, KA 92 Malabar, KA 112 Mutiara Selatan, KA 182 Kahuripan.

Untuk langkah-langkah yang dilakukan PT KAI Daops VII Madiun dalam memangkas keterlambatan saat KA berangkat kembali ke Bandung yaitu khusus KA Kahuripan relasi Blitar-Madiun-Kiaracondong dilakukan skenario operasi dan pelayanan khusus.

Skenario tersebut antara lain mengirim rangkaian cadangan dari Madiun ke Blitar untuk keberangkatan Kamis siang. Rangkaian KA Kahuripan dari Bandung yang terlambat hanya berakhir di Stasiun Madiun.

Penumpang dengan tujuan Caruban, Nganjuk, Kediri, sampai Blitar dinaikkan dengan kereta cadangan dari Madiun. Penumpang dari Blitar berangkat tepat dengan kereta cadangan sampai Stasiun Madiun dan digabung dengan rangkaian dari Bandung.

"KA Kahuripan Madiun-Bandung diusahakan berangkat tepat pukul 15.16 WIB," ujar dia.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

6 hari ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

3 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

Pegadaian Gelar Festival Tring! di 12 Kota Se-Indonesia, Ada Promo Emas Loh!

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian sambut meriah kehadiran aplikasi terbarunya Tring! by Pegadaian, dengan menggelar Festival Tring!… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.