Madiunpos.com, SURABAYA -- Pemerinta Kota (Pemkot) Surabaya akan mengerahkan sekitar 3.000 personel gabungan dari berbagai instansi untuk menjaga kondusivitas kota selama Natal dan Tahun Baru 2020.
Personel sebanyak itu diambil dari Satpol PP sebanyak 600 personel, Badan Penanggulangan Bencana (BPB) dan Linmas 720 personel, Dinas Perhubungan 450 personel, Pemadam Kebakaran 600 personel, jajaran di pemerintah kecamatan 256 orang, Dinas Keseharab 205 orang, Dinas Komunikasi dan Informatika 50 orang, serta jajaran dari Satgas Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) dan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP).
“Jadi anggota-anggota kita nanti ikut dalam pengamanan di pos-pos yang dibangun oleh kepolisian, baik Satpol PP maupun Kasatgas dan juga mobil-mobil PMK dan personel dari Dishub,†kata Kepala BPB dan Linmas Surabaya, Eddy Christijanto, seperti dikutip dari Bisnis.com, Senin (23/12/2019).
Dia menjelaskan sejak 22 Desember 2019 pihaknya juga telah melakukan pemantauan dan patroli kegiatan Misa Natal di gereja-gereja di Surabaya.
"Patroli terus kami lakukan sampai 25 Desember nanti, yang sudah dilakukan seperti di gereja-gereja di jalan protokol atau jalan raya," imbuhnya.
Eddy menambahkan, sejumlah gereja pun mendapatkan sekitar 100 alat pemadam kebakaran, khususnya untuk mengantisipasi perayaan Nataru.
"Bu Wali Kota [Tri Rismaharini] juga sudah memberikan arahan kepada OPD [organisasi perangkat daerah] dan lurah untuk menyiapkan jadwal piket pengamanan untuk para anggota di kantor masing-masing," imbuhnya.
Eddy mengimbau warga Surabaya yang pergi berlibur agar memastikan mengunci rumah dan tidak menggelar pesta Tahun Baru yang berlebihan untuk keamanan dan kenyamanan bersama.