37 Pedagang Positif Covid-19, Pasar Keputran Utara Surabaya Ditutup

Madiunpos.com, SURABAYA -- Pasar Keputran Utara Kota Surabaya ditutup selama tujuh hari ke depan. Penutupan dilaksanakan mulai 21-27 Juli 2020. Langkah ini dilakukan setelah 37 pedagang terkonfirmasi positif terjangkit virus corona jenis baru atau Covid-19.

"Kami memberikan rekomendasi agar Pasar Keputran Utara diliburkan sementara untuk dilakukan sterilisasi dan penyemprotan disinfektan," kata Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya Irvan Widyanto di Surabaya, Senin (20/7/2020).

Menurut dia, rapid test atau tes cepat disusul dengan tes usap (swab) kepada pedagang di Pasar Keputran dilakukan pada 14–16 Juli 2020. Hasil dari uji swanada 37 orang pedagang terkonfirmasi positif Covid-19.

Ratusan Pekerja Demo Tuntut Bupati Jombang Izinkan Kembali Acara Hajatan

Adapun perincian hasil tes massal tersebut, yakni pada 14 Juli 2020 sebanyak 13 orang dinyatakan positif. Masing-masing tujuh orang ber-KTP Surabaya dan enam orang ber-KTP luar Surabaya.

Pada 15 Juli 2020 ditemukan enam orang positif, masing-masing dua orang ber-KTP Surabaya dan empat orang tidak memiliki identitas. Sedangkan pada 16 Juli 2020 ditemukan 18 orang positif.

Setelah Oranye, Kini Kota Madiun Berstatus Zona Hijau Persebaran Covid-19

Selama ditutup, kata Irvan, Pasar Keputran akan disterilkan untuk dilakukan pembersihan dan penyemprotan disinfektan. Sekaligus sosialisasi kepada pedagang agar membentuk Gugus Tugas Covid-19 di Pasar Keputran.

"Kita juga minta kepada para pedagang untuk kerja bakti bersih-bersih di stan masing-masing. Kita juga kumpulkan tokoh masyarakat di situ agar membentuk Gugus Tugas di Pasar Keputran,” kata Irvan seperti dilansir dari Antaranews.com.

Viral! Bocah Madura ini Sudah Tertidur Hampir Setahun, Ini Sebabnya

Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPB) dan Linmas Surabaya ini mengatakan bagi pedagang di Pasar Keputran dari Surabaya yang positif Covid-19,isolasi di Asrama Haji. Sedangkan bagi warga luar Surabaya dilakukan isolasi di Rumah Sakit Darurat Indrapura.

"Nanti tes usap akan kita ulangi lagi sebelum Pasar Keputran dibuka kembali. Terutama kepada para pedagang yang ada di sana," ujarnya.