4 Pasangan Bukan Suami-Istri Digerebek Petugas di Dalam Kamar Kos Madiun

Madiunpos.com, MADIUN --  Tim gabungan menggelar razia di rumah indekos yang ada di Kota Madiun, Jawa Timur, Senin (13/2/2023). Hasilnya, empat pasangan mesum terjaring razia tersebut.

Kepala Bidang Ketentraman Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat Satpol PP dan Damkar Kota Madiun, Gamal Arfan Afandi, mengatakan empat pasangan yang bukan suami-istri itu ditangkap petugas saat berduaan di dalam kamar tertutup. Mereka dianggap telah melanggar Perda Kota Madiun Nomor 8/2010 tentang Perubahan Atas Perda Nomor 4/2006 tentang Penyelenggaraan Ketentraman dan Ketertiban Umum.

Petugas kemudian melakukan penyitaan terhadap kartu identitas para pasangan mesum tersebut. Nantinya, mereka akan dipanggil dan dilakukan pembinaan.

Empat pasangan mesum itu terjaring dalam razia rumah indekos yang ada di Jalan Bali, Jalan Sriti, dan dua rumah indekos di Jalan Sikatan Gang Merak. Dari setiap rumah indekos itu, petugas mengamankan masing-masing satu pasangan mesum.

Baca Juga: Trinil, Museum dengan Koleksi Fosil Manusia & Hewan Purba di Ngawi

Gamal menjelaskan dari empat pasangan mesum yang terjaring razia itu memiliki usia beragam. Mulai dari pelajar hingga pekerja. Petugas juga memanggil pemilik rumah indekos untuk dilakukan pembinaan.

Menurutnya, pemilik rumah indekos juga harus bertanggung jawab atas kejadian tersebut.

“Sebagian di antaranya sudah dua kali kami amankan pasangan bukan suami istri di dalam satu kamar. Kalau sampai tiga kali, akan ada sanksi tegas untuk pemilik kos,” jelas dia.

Dia berpesan kepada warga yang memiliki usaha rumah indekos supaya lebih selektif saat memilih penyewa. Bukan hanya itu, pemilik rumah kos juga harus memantau penyewa agar tidak melakukan tindakan yang melanggar aturan.

Baca Juga: Angin Puting Beliung Terjang Madiun, Puluhan Rumah Rusak

“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk melaporkan kepada petugas jika ada pelanggaran di sekitarnya,” kata Gamal.

Kegiatan razia ini akan terus dilakukan supaya keamanan dan ketertiban Kota Madiun terus terjaga.