Kategori: News

6 Siswa MTs Magetan Hanyut di Sungai Grape, Begini Kronologinya

Begini kronologi hanyutnya enam siswa MTs Bani Ali Mursyad di Sungai Grape.

Madiunpos.com, MADIUN -- Peristiwa tragis menimpa enam siswa MTs Bani Ali Mursyad, Kecamatan Takeran, Kabupaten Magetan, saat sedang mengikuti outbond di Sungai Grape, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Senin (10/4/2017) sekitar pukul 14.00 WIB. Mereka terbawa arus saat air bah datang.

Dua dari enam siswa itu ditemukan tewas dan empat lainnya belum diketahui keberadaannya. Kapolsek Wungu, AKP Nuryadi, menyebutkan sebanyak 128 murid di MTs Bani Ali Mursyad awalnya sedang melakukan kegiatan outbond di Monumen Kresek di Desa Kresek, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Senin pagi.

Setelah outbond, seluruh murid dan 10 guru pendamping MTs itu menuju Sungai Grape yang jaraknya sekitar 2 km dari Monumen Kresek. Sesampainya di Wana Wisata Sungai Grape sekitar pukul 13.30 WIB, seluruh siswa turun dari bus dan langsung menuju lokasi wisata. (Baca: 2 Pelajar Hanyut di Sungai Grape Ditemukan Tewas Penuh Luka)

Menurut keterangan guru, para siswa berada di Sungai Grape untuk makan siang. Namun, saat berada di lokasi, ada sekitar 10 siswa MTs Bani Ali Mursyad yang terjun ke sungai untuk bermain air.

Sedangkan siswa lainnya beserta guru pendamping makan siang di kawasan hutan tidak jauh dari lokasi sungai. "Menurut keterangan guru pendamping, sebenarnya mereka tidak ada tujuan ke Sungai Grape. Karena kegiatan mereka ada di Monumen Kresek untuk outbond," kata dia kepada Madiunpos.com di lokasi, Senin malam.

Saat asyik bermain air di sungai Grape, sekitar pukul 14.00 WIB, tiba-tiba dari arah atas datang air bah dengan deras. Seketika Sungai Grape dipenuhi air bah yang berwarna cokelat.

Dari 10 siswa yang bermain air di sungai itu, enam di antaranya hanyut terbawa arus. Sedangkan empat siswa lainnya berhasil menyelamatkan diri ke bibir sungai.

"Ada dua siswa yang terjatuh saat hendak menyelamatkan diri sehingga mengalami luka ringan. Sedangkan enam siswa lainnya hanyut terbawa arus air," kata Nuryadi.

Setelah peristiwa itu, guru pendamping melaporkan hal itu kepada petugas keamanan di lokasi. Kemudian seluruh siswa dan guru dikumpulkan berada di satu titik untuk pengecekan.

Setelah itu seluruh siswa dipulangkan dan dua siswa yang mengalami luka ringan dirawat di RSU Dungus, Kabupaten Madiun. Selanjutnya, puluhan petugas dari berbagai elemen mencari dan menyisir di seluruh lokasi sungai Grape.

Hingga pada pukul 15.30 WIB, dua jasad ditemukan di lokasi yang jaraknya sekitar 1 km dari titik mereka bermain air.

 

Suharsih

Dipublikasikan oleh
Suharsih

Berita Terkini

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

3 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

1 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

1 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

2 minggu ago

Bagi-bagi Rezeki! Pegadaian Umumkan 450 Pemenang Badai Emas 2025 Periode 1

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.