Kategori: News

7.699 Guru di Madiun Disuntik Vaksin Covid-19, PTM Bisa Digelar?

Madiunpos.com, MADIUN -- Sebanyak 7.699 guru dan tenaga kependidikan di Kabupaten Madiun menjalani vaksinasi Covid-19. Pelaksanaan vaksinasi ini dipusatkan di tiga lokasi.

Tiga lokasi vaksinasi bagi para guru dan tenaga kependidikan itu berada di Pendapa Muda Graha, Pendapa Ronggo Djumeno, serta kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Madiun.

Pantauan Madiunpos.com di kantor Dinas Dikbud Kabupaten Madiun, Rabu (3/3/2021), ratusan guru dan tenaga kependidikan mendatangi kantor tersebut untuk mengikuti program vaksinasi Covid-19. Satu per satu guru dan tenaga kependidikan antre untuk mendapatkan suntikan vaksin.

Innalillahi...Artis Top Era 90-an Rina Gunawan Meninggal Sesak Napas

Kepala Bidang Ketenagaan Dinas Dikbud Kabupaten Madiun, Suparlan, mengatakan ada 7.699 guru dan tenaga kependidikan yang akan divaksinasi. Ribuan orang ini merupakan yang bekerja di satuan pendidikan tingkat PAUD, TK, SD, dan SMP.

“Itu untuk sekolah swasta maupun negeri. Semua divaksinasi,” kata Suparlan.

Dia menyampaikan guru dan tenaga kependidikan ini menjadi salah satu kelompok masyarakat yang menjadi prioritas penerima vaksin. Karena jumlahnya hingga ribuan orang, pemberian vaksinasi ini dilakukan selama tujuh hari mulai Selasa-Selasa (2-9/3/2021).

Mira Yuri, Gadis Bandung Korban Pembunuhan di Hotel Kediri

“Di masing-masing lokasi jumlah yang disuntik vaksin berbeda-beda. Di Pendapa Muda Graha kemarin 350 orang, di Pendapa Ronggo Djumeno ada 600 orang, sedangkan di kantor Dinas Dikbud ada 350 orang,” jelasnya.

Vaksinasi ini, kata Suparlan, bertujuan untuk melindungi para guru dan tenaga kependidikan terlindung dari serangan virus corona yang hingga kini masih menjadi wabah global.

Setelah vaksinasi ini, apakah pembelajaran tatap muka akan dijalankan? Suparlan mengaku belum mengetahui kebijakan tersebut. Mengenai pembelajaran tatap muka, pihaknya mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat maupun Pemprov Jawa Timur.

Namun, yang jelas vaksinasi bagi guru dan tenaga kependidikan ini sebagai modal awal ketika nanti akan diberlakukan pembelajaran tatap muka.

“Minimal kita sudah persiapan. Jika nanti ada pembelajaran tatap muka, kita sudah siap,” jelas dia.

Abdul Jalil

Berita Terkini

Dukung UMKM Naik Kelas, Pegadaian Raih Penghargaan Kolaborator Entrepreneur Hub dari Kementerian UMKM

Madiunpos.com, JAKARTA-Dinilai berhasil mendorong pelaku usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) naik kelas, PT Pegadaian… Read More

1 hari ago

Sinergi untuk Negeri, Pegadaian Bersama 3 Institusi Pasar Modal Siapkan ETF Emas Pertama di Indonesia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian, bersama dengan PT BRI Manajemen Investasi (BRI MI), PT Mandiri… Read More

2 hari ago

Peduli Warga Terdampak Tanah Gerak di Purbalingga, Pegadaian Salurkan Bantuan

Madiunpos.com, PURBALINGGA-Pegadaian Kanwil XI Semarang menyalurkan bantuan tanggap darurat kepada warga Desa Maribaya, Kecamatan Karanganyar,… Read More

4 hari ago

Bergerak Cepat, Pegadaian Salurkan Bantuan Darurat untuk Bencana di Sumatra

Madiunpos.com, JAKARTA - Serangkaian bencana banjir, longsor, dan cuaca ekstrem yang melanda Aceh, Sumatra Utara,… Read More

5 hari ago

Perkuat Pemberdayaan Pandai Besi Binongko, Pegadaian dan Universitas Halu Oleo Jalin Kerja Sama

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian bersama Universitas Halu Oleo melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pandai besi di Pulau Binongko,… Read More

1 minggu ago

Konsisten, PT Pegadaian Pertahankan Predikat Most Trusted Company dalam Ajang CGPI 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Komitmen kuat PT Pegadaian dalam menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.