Kategori: News

BANJIR KEDIRI : Duh, Kediri Kebanjiran, Sejumlah Rumah Terendam

Banjir Kediri menggenangi sejumlah rumah di Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri.

Madiunpos.com, KEDIRI — Hujan deras mengguyur Kabupaten Kediri, Rabu (4/2/2015). Karena adanya ruas sungai yang tak mampu menampung limpahan air hujan, sejumlah rumah di Dusun Pulorejo, Desa Krecek, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri, Jawa Timur terendam banjir Kediri.

"Ketinggian air hingga lutut dan masuk ke dalam rumah warga," kata Kapolsek Pare AKP Saiful Alam mengonfirmasi banjir Kediri yang menerjang Dusun Pulorejo, Desa Krecek, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri, Rabu malam.

Ia mengatakan, air banjir Kediri mulai naik sejak sore dan terus meninggi hingga lutut orang dewasa. Sejumlah rumah bahkan kebanjiran, sehingga pemilik rumah sempat panik. Air bahkan terus naik, karena hujan yang tak kunjung berhenti.

Saiful menambahkan banjir Kediri itu terjadi karena tidak sanggupnya sungai menampung air hujan. Sungai di tempat itu terlalu kecil, tidak sepadan dengan debit air hujan yang turun seharian.

"Sungainya memang kecil, jadi tidak mampu menampung air hujan. Selain itu, ada pertemuan dua sungai, sehingga jika hujan selalu banjir," katanya.

Belum Mengungsi
Ia mengatakan saat banjir warga masih tenang dan belum ada rencana mengungsi. Namun, sejumlah warga bersiap jika hujan terus turun dengan mengemasi benda-benda berharga dan bersiap mengungsi.

Namun, ia mengatakan saat ini kondisi air sudah mulai surut dan hujan sudah mulai reda. Ia memperkirakan, banjir akan semakin surut dan warga tidak mengungsi dari rumahnya.

Pihaknya tetap mengimbau warga tenang menghadapi musibah ini. Petugas pun patroli ke lapangan, mengantisipasi jika ada korban terluka ataupun rumah warga yang rusak akibat terjangan banjir Kediri.

Sementara itu, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemkab Kediri Haris mengatakan sampai saat ini tim masih melakukan pemantauan di lokasi banjir tersebut. Saat ini, belum ada data resmi berapa rumah warga yang terkena banjir Kediri serta kondisinya. "Tim masih melakukan pemantauan di lokasi kejadian," kata Haris.

 

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Perkuat Pemberdayaan Pandai Besi Binongko, Pegadaian dan Universitas Halu Oleo Jalin Kerja Sama

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian bersama Universitas Halu Oleo melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pandai besi di Pulau Binongko,… Read More

13 jam ago

Konsisten, PT Pegadaian Pertahankan Predikat Most Trusted Company dalam Ajang CGPI 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Komitmen kuat PT Pegadaian dalam menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten… Read More

2 hari ago

Torehkan Sejarah, Tim Pegadaian Raih Juara Dunia PMO Global Awards 2025 di Amerika Serikat

Madiunpos.com, PHOENIX – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi monumental di kancah internasional. Kali ini Pegadaian… Read More

3 hari ago

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

1 minggu ago

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

1 minggu ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.