Batal Berangkat Tahun Ini, Daftar Tunggu Calon Haji di Madiun Capai 30 Tahun

Madiunpos.com, MADIUN -- Sebanyak 409 calon haji asal Kabupaten Madiun harus menerima kenyataan bahwa tahun ini tidak bisa berangkat ke tanah suci untuk menjalankan ibadah haji. Hal ini karena pandemi Covid-19 masih mengancam dan pemerintah Arab Saudi memutuskan ibadah haji 2021 hanya untuk warga Arab Saudi dan ekspatriat.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Kabupaten Madiun, Muhammad Basid, mengatakan ada 409 calon haji dari Kabupaten Madiun yang rencananya diberangkatkan tahun 2021. Mereka ini merupakan calon haji yang seharusnya diberangkatkan tahun 2020. Namun, karena pandemi Covid-19, mereka urung diberangkatkan.

“Mereka ini calon jemaah haji tahun 2020. Kemudian tertunda tahun 2021. Kemudian pada tahun 2021 ini tertunda lagi. Insyaallah akan diberangkatkan pada 2022. Mudah-mudahan pandemi Covid-19 sudah sirna,” kata dia, Minggu (13/6/2021).

Toko Tekstil di Ponorogo Terbakar, 3 Bangunan Hangus

Dia menuturkan hingga saat ini ada sepuluh orang calon haji yang seharusnya diberangkatkan tahun 2020 meninggal dunia. Dari sepuluh calon haji yang meninggal dunia itu telah dialihkan kepada ahli warisnya.

“Aturannya sekarang bagi calon haji yang meninggal dunia bisa dialihkan ke ahli warisnya,” kata Basid.

Dia menegaskan saat ini tidak ada calon haji yang menarik dana hajinya atau mengundurkan diri. Diharapkan calon haji bisa bersabar atas keputusan ini. Mengingat kondisi pandemi Covid-19 masih mengancam.

Begini Cerita Munculnya Klaster Pernikahan di Madiun, 66 Orang Positif Covid-19

Pihaknya mencatat hingga saat ini ada masyarakat yang antre untuk berangkat haji di Kabupaten Madiun ada sebanyak 12.294 orang.

Dengan jumlah pendaftar yang semakin panjang itu membuat masa tunggu keberangkatan haji pun semakin lama. Bahkan, bagi yang daftar pada 2021 diperkirakan baru berangkat 30 tahun mendatang atau tahun 2051.