Kategori: News

BATU AKIK MAGETAN : Emban Akik Batok Kelapa Dibikin di Magetan, Mau?

Batu akik Magetan kini ditatahkan di emban yang terbuat dari batok kelapa. Berminat?

Madiunpos.com, MAGETAN — Seorang warga di Kabupaten Magetan, Jawa Timur berkreasi membuat emban atau tali pembebat cincin batu akik dari batok atau tempurung kelapa. Emban batu akik nan unik itu banyak diminati oleh para pencinta batu akik.

Perajin emban cincin akik dari batok kelapa itu adalah Sugeng Riyadi, warga Kelurahan Tawanganom, Kecamatan Magetan, Kabupaten Magetan. Hasil kerajinan emban akik batok kelapa Magetan yang dinilai kreatif itu membuat usahanya ramai menerima pesanan.

"Alhamdulillah, banyak pesanan. Kebetulan saya memang pencinta batu akik," ujar Sugeng Riyadi kepada wartawan, Sabtu (29/8/2015).

Menurut dia, ide kreatif membuat emban cincin akik dari batok kelapa itu berawal dari dirinya yang tidak begitu suka dengan emban cincin akik dari logam seperti biasanya. "Dari situ saya berpikir, kira-kira bahan apa yang bisa diubah menjadi emban cincin. Pilihan saya jatuh pada batok atau tempurung buah kelapa," katanya.

Emban akik batok kelapa Magetan itu membutuhkan batok kelapa yang berkualitas bagus. Batok-batok itu diperoleh Sugeng dari para penjual degan ataupun kelapa muda di pasar. Diperlukan dua hingga tiga batok kelapa untuk membuatnya sehingga emban akik batok kelapa Magetan itu cukup tebal untuk dilubangi sesuai ukuran jari pemesan.

Emban akik batok kelapa Magetan itu selanjutnya diamplas hingga halus dan dicat mengkilap.

Emban Kayu
Selain dari batok kelapa, Sugeng juga membuat emban cincin batu akik dari kayu. Sugeng mengaku tidak pernah mempromosikan hasil kreasinya tersebut. Pesanan yang ia peroleh murni berdasarkan informasi dari mulut ke mulut yang mmesannya.

Selama ini, dalam sehari Sugeng bisa mendapat tujuh pesanan membuat emban cincin akik tersebut. Hanya saja dibutuhkan waktu hingga beberapa hari untuk membuat emban tersebut yang semuanya dilakukan secara tradisional.

Untuk harga emban akik batok kelapa Magetan itu, ia tidak memasang tarif tinggi. Satu emban cincin akik dari batok kelapanya hanya dihargai Rp50.000.

 

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

PT Pegadaian Tingkatkan Komitmen Tata Kelola melalui Pengukuran Maturitas GRC

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menegaskan komitmennya dalam menerapkan Implementasi Governance, Risk, and Compliance… Read More

8 jam ago

Dukung UMKM Naik Kelas, Pegadaian Raih Penghargaan Kolaborator Entrepreneur Hub dari Kementerian UMKM

Madiunpos.com, JAKARTA-Dinilai berhasil mendorong pelaku usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) naik kelas, PT Pegadaian… Read More

2 hari ago

Sinergi untuk Negeri, Pegadaian Bersama 3 Institusi Pasar Modal Siapkan ETF Emas Pertama di Indonesia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian, bersama dengan PT BRI Manajemen Investasi (BRI MI), PT Mandiri… Read More

2 hari ago

Peduli Warga Terdampak Tanah Gerak di Purbalingga, Pegadaian Salurkan Bantuan

Madiunpos.com, PURBALINGGA-Pegadaian Kanwil XI Semarang menyalurkan bantuan tanggap darurat kepada warga Desa Maribaya, Kecamatan Karanganyar,… Read More

5 hari ago

Bergerak Cepat, Pegadaian Salurkan Bantuan Darurat untuk Bencana di Sumatra

Madiunpos.com, JAKARTA - Serangkaian bencana banjir, longsor, dan cuaca ekstrem yang melanda Aceh, Sumatra Utara,… Read More

6 hari ago

Perkuat Pemberdayaan Pandai Besi Binongko, Pegadaian dan Universitas Halu Oleo Jalin Kerja Sama

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian bersama Universitas Halu Oleo melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pandai besi di Pulau Binongko,… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.