Batu bata Magetan tinggal sepertiga normal.
Perajin menyelesaikan pembuatan batu bata di Desa Tinap, Kecamatan Sukomoro, Magetan, Jawa Timur, Selasa (3/2/2015). Menurut perajin, masih tingginya curah hujan menjadi kendala utama proses pengeringan batu bata bikinannya. Alhasil, jika pada musim kemarau biasanya ia mampu memproduksi 4.200 buah batu bata setiap oekan, maka kini pada musim penghujan ia hanya bisa menyelesaikan pembuatan 1.400 buah batu bata.
Madiunpos.com, PHOENIX – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi monumental di kancah internasional. Kali ini Pegadaian… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More
Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More
This website uses cookies.