Kategori: News

BENCANA ALAM PACITAN : Dana Cupet, Bupati Pacitan Minta Bantuan Gubernur dan Presiden

Bencana alam Pacitan, dana kebencanaan habis Bupati Pacitan minta bantuan gubernur dan presiden.

Madiunpos.com, PACITAN — Bupati Pacitan, Indartato, mengajukan bantuan kepada Gubernur Jawa Timur, Sukarwo dan pemerintah pusat untuk membantu warga yang tertimpa musibah tanah longsor di Pacitan beberapa waktu lalu.

Langkah ini dilakukan karena Pemkab Pacitan sudah kehabisan dana untuk menanggulangi bencana alam di kabupaten yang berjuluk Kota 1001 Goa ini.

Seperti diberitakan sebelumnya, ada 106 rumah yang rusak dan empat rumah mengalami roboh rata dengan tanah akibat terjangan tanah longsor yang terjadi di tujuh kecamatan di Pacitan. Saat ini Pemkab Pacitan belum bisa memberi bantuan karena dana kebencanaan sudah habis.

“Kami mengakui kemampuan Pemkab Pacitan memang terbatas. Saya rasa bencana alam berupa tanah longsor yang terjadi beberapa waktu lalu merupakan bencana dengan jumlah rumah rusak paling banyak dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” kata Indartato kepada wartawan seusai mengikuti Sidang Paripurna Istimewa dengan mendengarkan pidato kenegaraan dari Presiden RI Joko Widodo di Gedung DPRD Pacitan, Selasa (16/8/2016).

Dia mengatakan akan mengirim permohonan kepada Gubernur Jatim dan pemerintah pusat untuk memberikan bantuan kepada wraga Pacitan yang terkena musibah. Permohonan bantuan akan diupayakan untuk logistik dan bantuan pembangunan rumah, karena ada beberapa warga yang rumahnya sudah tidak bisa ditempati.

“Kemampuan kami terbatas, sehingga kami tidak bisa membekap seluruh bantuan untuk warga yang menjadi korban bencana alam. Bantuan sembako akan kami utamakan, selain itu bantuan berupa uang tunai juga akan diusahakan supaya meringankan beban korban bencana alam,” terang Indartato.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Pacitan, Pujono, menyampaikan Pemkab Pacitan sudah memberikan bantuan senilai Rp1 juta/keluarga untuk empat keluarga yang rumahnya rata dengan tanah. Selain itu, korban bencana alam tanah longsor yang terjadi beberapa waktu lalu juga akan mendapatkan bantuan sosial kebencanaan senilai Rp3 juta/rumah untuk rumah yang rusak berat, Rp2 juta/rumah untuk rumah yang rusak sedang, dan Rp1 juta/rumah untuk rumah yang rusak ringan.

Dia menyampaikan bantuan sosial kebencanaan tersebut belum diberikan kepada korban bencana alam karena saat ini anggaran tersebut sudah habis. Saat ini pihaknya sedang mengusulkan untuk bantuan tersebut di APBD Perubahan 2016.
Bencana Alam Pacitan, Bupati Pacitan.

Anik Sulistyawati

Dipublikasikan oleh
Anik Sulistyawati

Berita Terkini

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

3 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

6 hari ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

1 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

1 minggu ago

Bagi-bagi Rezeki! Pegadaian Umumkan 450 Pemenang Badai Emas 2025 Periode 1

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.