Kategori: News

BENCANA MAGETAN : Kecamatan Poncol Masuk Zona Merah Tanah Longsor

Bencana Magetan diwaspadai aparat terkait.

Madiunpos.com, MAGETAN -  Wilayah Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, yang berada di selatan lereng Gunung Lawu dipetakan sebagai zona merah yang paling rawan terjadi bencana alam tanah longsor selama musim hujan.

Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan Fery Yoga Saputra mengatakan sesuai survei, semua kecamatan di lereng Gunung Lawu rawan terjadi longsor, yakni Kecamatan Poncol, Plaosan, Sidorejo, dan Parang.

"Dari empat kecamatan tersebut, Kecamatan Poncol yang merupakan zona paling rawan longsor. Hampir semua desa di Kecamatan Poncol yang menjadi permukiman warga merupakan lahan rawan longsor," ujar Fery kepada wartawan, di Magetan, Kamis (19/1/2017).

Dia menerangkan semua perkampungan warga di Poncol berada di atas atau di bawah tebing dengan kontur tanah labil dan rawan ambles.

BPBD setempat mencatat terdapat 8.016 warga rawan terdampak bencana longsor. Mereka tersebar di delapan desa yang di Poncol.

"Adapun, desa yang selama ini sering terjadi bencana tanah longsor di antaranya, Desa Gonggang, Alastuwo, dan Genilangit," kata dia

Fery menerangkan pihaknya bersama tim reaksi cepat (TRC) yang ada di tiap desa rawan bencana terus melakukan sosialisasi tentang penanganan bencana alam kepada warga. Sebab, masih banyak warga yang beranggapan longsor tak lagi mengancam setelah hujan reda.

"Padahal, itu justru menjadi fase paling berbahaya dan patut diwaspadai. Karena tebing yang terkena hujan deras secara terus-menerus rawan terjadi penggerusan.

"Akibatnya, tanah yang menopang bangunan rumah mereka rawan longsor hingga membuat bangunan mereka ambles atau malah tertimbun longsor," tuturnya.

BPBD Magetan terus mengimbau warga untuk selalu waspada jika hujan deras mengguyur kawasan setempat selama berjam-jam atau semalaman penuh. Apalagi, hingga kini belum ada warga yang mengungsi ke tempat aman meski rumahnya rawan terdampak longsor.

Sesuai data, bencana tanah longsor terakhir terjadi di Desa Gonggang pada Rabu (18/1/2017). Longsor merusak bangunan rumah milik Kaderi warga desa setempat. Longsor juga mengancam rumah milik Pandi.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

12 jam ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

7 hari ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

1 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Raih Predikat The Best Company to Work For in Asia untuk Ketujuh Kalinya

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.