Kategori: News

Berkah Ramadan, Hasil Panen Petani Semangka dan Blewah di Madiun Laris Terjual

Madiunpos.com, MADIUN -- Petani semangka dan blewah di Kabupaten Madiun mendapat keberkahan pada Ramadan tahun ini. Hasil panen semangka dan blewah laris manis dibeli tengkulak hingga pembeli eceran.

Seorang petani di Desa Singgahan, Kecamatan Kebonsari, Setyo Budi Utomo, mengatakan tahun ini menanam semangka dan blewah. Lahan yang digunakan untuk menanam semangka seluas 1.400 meter persegi. Sedangkan lahan yang digunakan untuk menanam blewah seluas 500 meter persegi.

Pada musim tanam ini, Budi mengaku hasilnya cukup memuaskan. Di lahan semangka menghasilkan panen hingga 4 ton. Sedangkan di lahan blewah menghasilkan panen sekitar empat ratun kilogram.

“Saya baru memanen tanggal 8 April lalu, dan saat ini sudah habis. Blewah sudah habis. Sedangkan semangka masih ada sedikit dan dijual di rumah,” kata dia saat ditemui Madiunpos.com di rumahnya, Rabu (14/4/2021).

Pelaku Begal Payudara di Ponorogo Ternyata Masih Pelajar

Dia menyebut tidak sampai sepekan hasil panennya memang sudah diborong oleh tengkulak, pedagang buah, dan dibeli eceran oleh warga.

“Kemarin ada yang beli dari Ponorogo mencapai 1 ton semangka,” ujar warga RT 021/RW 004, Desa Singgahan itu.

Budi menyampaikan awal-awal puasa memang banyak warga yang mencari buah semangka dan blewah. Selain untuk dijual, buah dengan kandungan air tinggi ini biasanya dijual dan digunakan untuk campuran es buah.

“Untuk di wilayah sini, ada dua petani yang menanam semangka. Tapi baru sini yang panen,” kata dia.

Hanya 4 Daerah di Jatim Belum Uji Coba Sekolah Tatap Muka

Untuk harga yang jualnya, satu kilogram semangka dijual dengan harga Rp6.000 dan satu kilogram blewah dijual dengan harga Rp7.000.

Saat ini, Budi menuturkan masih ada warga yang datang ke rumahnya untuk membeli semangka.

Seorang pembeli, Dian, mengatakan membeli sebutir semangka di rumah Budi. Dia mengetahui penjualan semangka ini dari sosial media Facebook. Menurutnya, semangka yang dijual tersebut masih dalam kondisi segar karena baru beberapa hari dipetik dari sawah dan harganya juga lebih murah.

“Ini per kilogram hanya Rp6.000, padahal kalau beli di toko buah bisa sampai Rp10.000 per kilogram,” kata dia.

Abdul Jalil

Dipublikasikan oleh
Abdul Jalil

Berita Terkini

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

4 hari ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

1 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Raih Predikat The Best Company to Work For in Asia untuk Ketujuh Kalinya

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah Catat Pertumbuhan Tertinggi Nasional pada Tahun 2025

Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.