Bisa Ditiru, Tulungagung Punya Lima Kampung Lalu Lintas

Madiunpos.com, TULUNGAGUNG -- Kabupaten Tulungagung punya lima Kampung Lalu Lintas. Di kampung ini aneka peraga lalu lintas betebaran sebagai medai pendidikan lalu lintas bagi warga setempat maupun pengunjung.

Kampung lalu lintas ini diciptakan oleh masyarakat bekerja sama dengan Satlantas Polres Tulungagung. Lima Kampung Lalu Lintas ini tersebar di lima desa dan kelurahan, yakni Kelurahan Karangwaru dan Botoran di Kecamatan Tulungagung, Desa Tapan di Kecamatan Kedungwaru, Desa Bolorejo di Kecamatan Kauman, dan Desa Boyolangu di Kecamatan Boyolangu.

Melansir detik.com, Kasatlantas Polres Tulungagung, AKP Aristianto Budi Sutrisno, mengatakan masing-masing desa tersebut saling berinovasi dan berlomba untuk menyulap lingkungan menjadi kampung tertib lalu lintas.

Warga Tulungagung Wajib Punya Aplikasi Buatan Polres, Ini Manfaatnya

"Di kampung itu warga gotong royong untuk melengkapi lingkungan dengan berbagai peraga dan rambu lalu lintas, sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat," kata Aristianto, Sabtu (8/2/2020).

Selain aneka peraga, sebagian warga yang tergabung dalam Satgas Linmas juga dibekali dengan kemampuan untuk mengatur lalu lintas melalui 12 gerakan pengaturan lalu lintas.

Dengan terwujudnya kampung tertib lantas tersebut diharapkan masyarakat lebih mengenal dan memahami aturan lalu lintas sejak dini. "Sebetulnya tujuannya adalah mengedukasi masyarakat dari lingkungan terkecil di tingkat RT. Dengan mereka tahu tentang aturan dan rambu maka harapannya mereka juga tertib saat di jalan," ujarnya.

Bawa Kabur Truk, Pengidap Gangguan Jiwa di Tulungagung Tabrak Rumah

Untuk mendukung terwujudnya kampung tertib lantas, Satlantas Polres Tulungagung juga memberikan bantuan perangkat pendukung berupa rompi dan senter hazard.

"Ketika Satgas Linmas memiliki kemampuan pengaturan lalu lintas maka akan bermanfaat apabila di lingkungan ada kegiatan dan membutuhkan pengaturan lalu lintas atau juga bisa membantu mengedukasi masyarakat yang lain," jelas Aris.

Pihaknya berharap kampung tertib lalu lintas akan diaplikasikan di berbagai lingkungan lain yang lebih luas. Sehingga Tulungagung menjadi kawasan sadar dan tertib berlalu lintas.