Kategori: News

Bisnis Pernak-Pernik Pernikahan Kian Moncer di Madiun

Madiunpos.com, MADIUN -- Pernikahan menjadi momen spesial yang disiapkan dengan semaksimal mungkin oleh yang punya gawe. Pasangan yang akan menikah biasanya menginginkan acara pernikahan yang istimewa dan penuh kesan.

Pernak-pernik pernikahan mulai dari lokasi pesta, undangan, busana pengantin, hidangan untuk para tamu, mahar, suvenir, pengisi acara, hingga lokasi pesta membuka peluang usaha yang cukup menggiurkan. Di Madiun, sejumlah usaha terkait pesta pernikahan akhir-akhir ini kian moncer.

Salah satu bisnis terkait wedding yang terus naik daun adalah katering. Marketing Pesta-Pesta Catering Madiun, Ryski Yuni P., mengatakan dari tahun ke tahun jumlah konsumen katering untuk pernikahan meningkat. Ada tren positif dari bisnis penyediaan katering makanan khusus pesta pernikahan.

Sepanjang tahun 2018 ini, kata dia, sudah ada seratusan orderan khusus pesta pernikahan. Padahal pada tahun sebelumnya pihaknya hanya mampu membukukan tiga puluhan orderan saja.

"Ada kenaikan. Karena memang saat ini banyak orang yang enggan repot untuk mempersiapkan konsumsi dalam pesta pernikahan. Sehingga mereka lebih memilih mengambil katering yang lebih simpel," ujar dia saat berbincang dengan Madiunpos.com di Wedding Exhibition 2018 di Hotel Aston Madiun, Jumat (16/11/2018).

Ryski menyampaikan usaha katering khusus pesta pernikahan masih terbuka lebar karena pangsa pasar di Madiun cukup besar.

Selain katering, usaha lain yang juga tidak boleh dilewatkan yaitu gaun pengantin. Erni, karyawan MUA Rani's, mengatakan saat ini tren gaun pernikahan di Madiun lebih ke gaun syari. Gaun syari ada yang dimodifikasi dari gaun tradisional berhijab dan gaun modern berhijab.

"Sekarang yang paling banyak diminati ya itu pakai kerudung atau gaun syari. Tapi semua tergantung konsumen," ujar dia.

Selain itu, make up yang sedang tren di Madiun yaitu riasan seperti boneka Barbie. Namun, ada juga konsumen yang menginginkan tata rias model Solo.

Jasa perlengkapan pesta pernikahan seperti seserahan dan mahar juga menjadi incaran konsumen. Seperti yang dialami Owner Orca Florist, Yo Florensia Oriscayati. Dia mengatakan setahun terakhir permintaan pembuatan mahar dan seserahan di Madiun terus naik.

"Mungkin lebih simpel ya. Jadi orang lebih memilih untuk membeli seserahan dan mahar yang sudah jadi," ujar dia.

Florensia menganggap bisnis jasa pernikahan masih terbuka lebar di Madiun. Yang terpenting, produk menarik dan sesuai dengan tren saat ini. 

Bisnis Perlengkapan Pernikahan, Hotel Aston Madiun,

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Tanamkan Nilai Spiritual, Pegadaian Hadirkan Safari Dakwah Bersama KH Abdullah Gymnastiar

Madiunpos.com, PALEMBANG-PT Pegadaian Kantor Wilayah III Sumbagsel menggelar Safari Dakwah yang menghadirkan KH Abdullah Gymnastiar… Read More

3 hari ago

Peduli Pendidikan, Pegadaian Berikan Beasiswa bagi Pengelola Bank Sampah di Seluruh Indonesia

Madiunpos.com, JAKARTA-Sebagai bagian dari komitmennya terhadap keberlanjutan dan keadilan sosial, PT Pegadaian menghadirkan program bantuan… Read More

4 hari ago

Pegadaian Manjakan Nasabah dengan Berbagai Promo Menarik di Hari Pelanggan Nasional

Madiunpos.com, JAKARTA-Dalam rangka memeriahkan Hari Pelanggan Nasional, Kamis (4/9/2025), PT Pegadaian menghadirkan beragam promo menarik… Read More

1 minggu ago

Sukses Luar Biasa, Obligasi dan Sukuk Berkelanjutan Pegadaian Oversubscribed 2 Kali Lipat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali mencatatkan momentum penting di pasar modal dengan kesuksesan luar biasa dalam… Read More

1 minggu ago

Diikuti Lebih dari 20.000 Pelamar, Pegadaian Future Leader Program 2025 Resmi Ditutup

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian secara resmi menutup pendaftaran Pegadaian Future Leader Program (PFLP) 2025… Read More

1 minggu ago

Keren, Pegadaian Raih Penghargaan Internasional The Asset Triple A Islamic Finance Awards 2025

Madiunpos.com, KUALA LUMPUR – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi membanggakan di kancah global dengan meraih… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.