Kategori: News

Bupati Ponorogo Akan Gabung 6 Dinas yang Kinerjanya Tak Efektif

Madiunpos.com, PONOROGO -- Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, menilai ada enam dinas yang tidak efektif dan efisien dalam menjalankan fungsi pemerintahan. Enam dinas atau organisasi perangkat daerah (OPD) itu akan digabung.

Enam dinas yang akan digabung yaitu Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman akan digabung dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Pemuda dan Olahraga dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, dan Dinas Ketahanan Pangan dengan Dinas Pertanian dan Perikanan.

Hal itu disampaikan Bupati Ipong saat Rapat Paripurna DPRD Ponorogo, Senin (4/11/2019). Penggabungan dinas itu disebut bisa membuat kinerja lebih efektif dan efesien. Selain itu, juga dalam rangka pelaksanaan remunerasi atau pemberian tunjangan kinerja bagi para PNS Pemkab Ponorogo.

"Ada dua pertimbangan utama dalam penggabungan ini. Pertama, yaitu agar efektif dan efisien. Kedua, terkait pelaksanaan remunerasi kepada PNS di Ponorogo,” kata dia yang dikutip Madiunpos.com dari siaran pers Pemkab Ponorogo.

Ipong menyampaikan beberapa tahun lalu ada pemekaran beberapa dinas di lingkungan Pemkab Ponorogo. Tetapi, setelah dievaluasi ternyata dinas-dinas tersebut kinerjanya kurang efektif dan efisien. Bahkan, ada dinas yang volume kerja dan jumlah pegawainya terlalu sedikit.

Efektifitas kinerja dinas ini akan terungkap saat pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).

“Ada beberapa dinas yang tidak nyambung. Kenapa? Karena ternyata ketika harus ada penilaian yang rigid dan kerjanya harus nyata, ternyata yang tidak nyambung. Kalau dibiarkan yang terjadi inefisiensi dan pemborosan. SAKIP kita tidak bisa naik kelas,” ujarnya.

Mengenai remunerasi, kata Ipong, ini sesuai arahan KPK dan Kementerian PAN RB tentang kewajiban menerapkan pemerintahan berbasis kinerja. Dalam hal ini, pemerintah wajib memberikan tunjangan kinerja bagi PNS. Saat tukin ini diberlakukan, maka sebagian besar honor tidak akan ada lagi.

Hal ini karena pemerintah memberikan penghargaan kepada pegawai sesuai tanggung jawab dan beban kerjanya. Sehingga pekerjaan dan tanggung jawab berbanding lurus dengan penghasilan.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

3 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

4 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

1 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.