Kategori: News

CAR FREE DAY MADIUN : Pembubaran CFD Madiun Dinilai Pengunjung Berbahaya

Car Free Day Madiun menuai komentar pengunjung yang tidak suka dengan cara petugas membubarkan massa di Jl. Pahlawan, Kota Madiun.

Madiunpos.com, MADIUN — Sejumlah pengunjung mengeluhkan cara petugas membubarkan massa di arena Car Free Day (CFD) Kota Madiun. Pengunjung menilai pembubaran kegiatan CFD Madiun tidak elegan, bahkan membahayakan warga pejalan kaki.

"Arus lalu lintas di Jl. Pahlawan langsung dibuka setibanya pukul 08.00 WIB. Kendaraan yang langsung melintas di arena CFD Madiun jelas membayakan pengunjung," kata pengunjung CFD Madiun, Fitria Ratih, 24, kepada Madiunpos.com, Minggu (6/9/2015).

Fitria menilai petugas sebaiknya mengingatkan pengunjung terlebih dahulu sebelum Car Free Day (CFD) Kota Madiun kembali dibuka untuk kendaraan bermotor. Menurut dia, petugas bisa mengerahkan mobil patroli untuk memberikan pengumuman kepada pengunjung di sepanjang Jl. Pahlawan terkait jam CFD Madiun yang telah usai.

"Kami tahu CFD Madiun selesai pukul 08.00 WIB. Tapi kadang juga molor kan? Apalagi kalau ada acara khusus. Selain itu, tidak semua pengunjung membawa jam tangan atau telepon genggam untuk mengetahu kepastian waktu kan? Pengunjung kaget kalau tiba-tiba banyak kendaraan yang melintas di Jl. Pahlawan," ujar Fitria.

Senada dengan Fitria, pengunjung lain Car Free Day (CFD) Kota Madiun, Satriyo, 26, meminta Jl. Pahlawan jangan langsung dibuka untuk kendaraan setibanya pukul 08.00 WIB. Menurut dia, petugas bisa memberikan waktu sebentar untuk para pengunjung dan pedagang kaki lima (PKL) meninggalkan arena CFD Madiun.

"Saya yakin pengunjung masih memadati arena CFD Madiun pada pukul 08.00 WIB. Otomatis pedagang juga masih bertahan. Kesepakan saja, kalau bisa waktu pelaksaan CFD Madiun diperpanjang sedikit. Jika tidak bisa, memang efektif kalau petugas memberikan pengumuman terlebih dahulu sebelum CFD Madiun dibubarkan," jelas Satriyo.

Saat dimintai konfirmasi, petugas Provos Satpol PP Kota Madiun di arena Car Free Day (CFD) Kota Madiun, Suko, mengatakan kendali lalu lintas CFD Madiun berada di tangan Satlantas Polresta Madiun. Menurut dia, pembubaran kegiatan CFD Madiun sudah sesuai, yakni disertai dengan pengumuman. Dia meminta pengunjung juga sadar waktu.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Peduli Warga Terdampak Tanah Gerak di Purbalingga, Pegadaian Salurkan Bantuan

Madiunpos.com, PURBALINGGA-Pegadaian Kanwil XI Semarang menyalurkan bantuan tanggap darurat kepada warga Desa Maribaya, Kecamatan Karanganyar,… Read More

3 hari ago

Bergerak Cepat, Pegadaian Salurkan Bantuan Darurat untuk Bencana di Sumatra

Madiunpos.com, JAKARTA - Serangkaian bencana banjir, longsor, dan cuaca ekstrem yang melanda Aceh, Sumatra Utara,… Read More

3 hari ago

Perkuat Pemberdayaan Pandai Besi Binongko, Pegadaian dan Universitas Halu Oleo Jalin Kerja Sama

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian bersama Universitas Halu Oleo melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pandai besi di Pulau Binongko,… Read More

6 hari ago

Konsisten, PT Pegadaian Pertahankan Predikat Most Trusted Company dalam Ajang CGPI 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Komitmen kuat PT Pegadaian dalam menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten… Read More

7 hari ago

Torehkan Sejarah, Tim Pegadaian Raih Juara Dunia PMO Global Awards 2025 di Amerika Serikat

Madiunpos.com, PHOENIX – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi monumental di kancah internasional. Kali ini Pegadaian… Read More

1 minggu ago

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.