Kategori: News

Covid-19 Meluas, Gubernur Jatim Perpanjang Masa Belajar Di Rumah

Madiunpos.com, SURABAYA -- Jumlah kasus Covid-19 yang terus bertambah dan meluas membuat Pemerintah Provinsi Jawa Timur memperpanjang masa siswa belajar di rumah. Masa belajar di rumah diperpanjang sepekan.

"Sebelumnya sampai 29 Maret 2020, tapi diperpanjang hingga 5 April 2020," ujar Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, kepada wartawan di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Minggu (22/3/2020), seperti dikutip dari Antara.

Menurut dia, keputusan itu diambil mengingat semakin bertambahnya kabupaten/kota di wilayah provinsi setempat sudah masuk dalam kategori terjangkit COVID-19.

Belajar Di Rumah, Pemkot Madiun Siapkan Domain Khusus Untuk Pelajar

Per Minggu, daerah yang termasuk daerah terjangkit adalah Kota Surabaya, Kabupetan Sidoarjo, Kabupetan Magetan, Kabupetan Bitar, dan Malang Raya.

Karena itulah, kata dia, agar proses penanggulangan wabah COVID-19 berjalan dengan baik, serta perlindungan anak-anak didik maka masa belajar siswa di rumah diperpanjang.

Sementara itu, Dinas Pendidikan Jawa Timur juga meminta agar tugas-tugas yang diberikan pada peserta didik dalam masa belajar di rumah diprogramkan sesuai kurikulum berlaku.

Pemkab Pacitan Larang Warga dan Pedagang Timbun Barang Kebutuhan Pokok

"Dengan tetap mempertimbangkan waktu dan tingkat kesulitan siswa, baik dalam aspek teknis maupun substansi pembelajaran," kata Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Wahid Wahyudi.

Untuk kesuksesan proses belajar di rumah, lanjut dia, juga diharapkan sekolah melaporkan pelaksanaan proses pembelajaran pada setiap satuan pendidikan secara berjenjang ke dinas.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua Aliansi Pelajar Surabaya Aryo Seno Bagaskoro menghormati keputusan Pemprov Jatim yang memperpanjang masa libur siswa karena wabah Covid-19 yang semakin meluas.

Tingkatkan Produktivitas, Pemkab Ponorogo Modernisasi Alat Pertanian

Alumni SMA Negeri 5 itu juga mengapresiasi Dinas Pendidikan yang mengingatkan para guru untuk tidak memberikan tugas jauh dari substansi.

"Terus terang, saya mendapat laporan banyak teman-teman siswa yang mengeluh tugas terlalu menumpuk sehingga menjadi beban. Terlebih tugas yang diberikan sekadar tugas, tapi kurang dilakukan interaktif. Semoga ke depan jadi evaluasi dan siswa belajar di rumah menjadi lebih efektif," katanya.

Seno, panggilan akrabnya, juga tak menginginkan beratnya tugas di rumah membuat para siswa terbebani, kemudian kelelahan dan berpengaruh pada imunitas tubuh.

Grab dan Gojek Mulai Jaga Jarak Dengan Pelanggan, Kenapa?

"Kalau sampai sakit justru akan menjadi bahaya bagi tubuhnya karena ancaman Covid-19 saat ini semakin meluas," tuturnya.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Perkuat Pemberdayaan Pandai Besi Binongko, Pegadaian dan Universitas Halu Oleo Jalin Kerja Sama

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian bersama Universitas Halu Oleo melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pandai besi di Pulau Binongko,… Read More

11 jam ago

Konsisten, PT Pegadaian Pertahankan Predikat Most Trusted Company dalam Ajang CGPI 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Komitmen kuat PT Pegadaian dalam menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten… Read More

2 hari ago

Torehkan Sejarah, Tim Pegadaian Raih Juara Dunia PMO Global Awards 2025 di Amerika Serikat

Madiunpos.com, PHOENIX – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi monumental di kancah internasional. Kali ini Pegadaian… Read More

3 hari ago

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

1 minggu ago

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

1 minggu ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.