Kategori: News

Dari Satlantas Madiun, Ini Identitas Polisi Meninggal saat Kejar Pelaku Kejahatan di Magetan

<p><strong>Madiunpos.com, MADIUN</strong> -- Polisi yang <a title="Kecelakaan saat Tangkap Perampok di Magetan, Seorang Polisi Meninggal Dunia" href="http://madiun.solopos.com/read/20180403/516/907736/kecelakaan-saat-tangkap-perampok-di-magetan-seorang-polisi-meninggal-dunia">meninggal dunia saat mengejar pelaku kejahatan </a>di Desa/Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Magetan, Selasa (3/4/2018) pagi, diketahui merupakan anggota Satuan Lalu Lintas Polres Madiun Kota. Polisi itu bernama Aipda Atok Wahudi.</p><p>Kapolres Madiun Kota, AKBP Sonny Budi Adityawan, mengatakan Selasa pagi anggota Satlantas Polres Madiun Kota sedang melakukan operasi rutin di perempatan Te\'an Kota Madiun. Saat itu ada mobil Toyota Avanza berwarna hitam berpelat nomor AE 1462 FL yang tidak mau berhenti ketika hendak diperiksa petugas.</p><p>Bukannya menghentikan laju kendaraannya, sopir mobil itu justru langsung tancap gas dan menghindari petugas. "Itu operasi rutin lalu lintas. Ada kendaraan Avanza tidak mau berhenti saat diperiksa," kata dia kepada wartawan.</p><p>Lantaran tidak mau berhenti, petugas Satlantas mencurigai sopir mobil itu sebagai pelaku kejahatan. Anggota Satlantas Polres Madiun Kota bernama Aipda Atok Wahudi bersama rekannya lalu mengendarai sepeda motor Yamaha Aerox berpelat nomor AE 5464 CC mengikuti mobil itu.</p><p>"Tidak ada kejar-kejaran. Diikuti anggota. Saat itu diikuti sampai memutari alun-alun dan mengarah ke Takeran," terang dia.</p><p>Setibanya di lokasi kejadian, Desa/Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Magetan, tiba-tiba Aipda Atok Wahudi merasa lemas dan tidak bisa mengendalikan sepeda motornya. Hingga akhirnya sepeda motor itu tersungkur dan Aipda Atok serta rekannya terjatuh.</p><p>Sonny menyampaikan Aipda Atok Wahudi mengalami luka lecet di bagian dagu dan bibir. Warga Jl. Sanggar Manis 2, Perumahan Manisrejo 2, Kota Madiun, itu meninggal dunia di lokasi.</p><p>"Keterangan dari anggota yang dibonceng, tiba-tiba [Aipda Atok] lemas dan tidak dapat mengendalikan kendaraan hingga terjatuh," ujar dia.</p><p>Jenazah Aipda Atok Wahudi telah diserahkan kepada keluarganya dan dibawa ke rumah duka. Jenazah polisi itu rencananya dimakamkan di TPU Jl. Kepala Sari Kota Madiun.</p><p><br /><br /></p>

Suharsih

Dipublikasikan oleh
Suharsih

Berita Terkini

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

2 hari ago

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

5 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

4 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.