Dicabuli Ayah Tiri, Korban Alami Trauma

Madiunpos.com, MADIUN — Kapolres Madiun AKBP Eddwi Kurniyanto menyampaikan anak korban pencabulan dengan pelaku ayah tirinya kini masih trauma. Saat ini anak berusia 15 tahun itu masih dalam pendampingan petugas kepolisian.

“Tentu masih trauma. Keluarga juga malu dengan peristiwa itu. Tidak hanya korban, ibu korban [istri pelaku] juga malu atas peristiwa itu. Saat ini, mereka berada di rumah neneknya,” kata Eddwi kepada wartawan di Mapolres Madiun, Kamis (5/3/2020).

Korban yang masih di bawah umur itu baru selesai menjalani perawatan di rumah sakit. Kondisi tubunya cukup parah setelah proses kelahiran bayi laki-laki yang dikandungnya itu.

Bejat! Anak di Madiun Dicabuli Ayah Tiri Sebelum Berangkat Sekolah

Menurut pengakuan, kata Kapolres, pelaku yang berinisial HA itu melakukan hubungan intim dengan anak tirinya itu berdasarkan suka sama suka. Untuk melancarkan aksinya, pelaku selalu mengiming-imingi korban dengan uang jajan dan pulsa.

“Saat ini masih proses penyidikan, apakah pelaku menggunakan ancaman atau tidak saat menyetubuhi korban,” jelas dia.

Pelaku pertama kali melakukan hubungan badan dengan korban saat tidur bersama di dalam satu rumah bersama istrinya. Setelah itu, pelaku berulang kali mencabuli anaknya pada pagi hari sebelum anaknya berangkat sekolah.

Antisipasi Banjir, Pemkot Madiun Bersihkan Seluruh Sungai

Ia sengaja memilih waktu pagi hari karena istrinya sedang bekerja di pabrik. Sehingga kondisi rumah kosong.