Dinkes Jatim Datangi Lagi Lokasi Praktik Ningsih Tinampi, Ada Apa?

Madiunpos.com, PASURUAN -- Dinas Kesehatan Jawa Timur (Dinkes Jatim) kembali mendatangi lokasi praktik pengobatan Ningsih Tinampi, Senin (10/2/2020). Mereka datang untuk memantau dan mengevaluasi.

Hasilnya, mereka menyimpulkan metode pengobatan yang dilakukan dukun asal Pasuruan, Ningsih Tinampi, sama sekali tidak berkaitan dengan medis. Dinkes meminta kepada Ningsih Tinampil untuk mengarahkan pasiennya ke dokter jika mengidap penyakit medis.

Hal ini disampaikan Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Jatim, Dian Islami, setelah mendatangi lokasi praktek Ningsih Tinampi di Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan. Ia mengatakan karena tidak berkaitan dengan medis, apa yang dilakukan Ningsih Tinampi tidak melanggar rambu-rambu dalam dunia medis.

Atas Instruksi Gubernur Jatim, Tim Gabungan Datangi Lokasi Praktik Dukun Ningsih Tinampi

"Kalau saya melihat ini tidak berkaitan dengan medis. Apa yang dilakukan Ningsih ini pengobatan aliran kepercayaan secara kultur tidak berkaitan dengan regulasi yang ada Dinkes," ungkapnya, seperti dikutip detik.com.

Terkait hasil pengobatan Ningsih, Dian mengatakan hal itu tergantung masing-masing pasien. Ia mewanti-wanti ke Ningsih Tinampi jika ada pasien mengidap penyakit medis harus diarahkan ke tindakan medis.

"Saya menyarankan agar pasien di sini tetap menjaga kebersihan, tetap menjaga lingkungan agar tidak mudah tertular penyakit," ujarnya.

Gara-Gara Sirine Tak Berfungsi, Daihatsu Sigra Dihantam KA di Pasuruan

Beberapa hari lalu, tim dari lintas instansi di tingkat provinsi dan Pemkab Pasuruan juga mendatangi tempat pengobatan Ningsih Tinampi. Tim ini terdiri atas Dinkes, Kejati dan Polda Jatim. Pihak Kejari, Polres, Dinkes dan Satpol PP Kabupaten Pasuruan juga ikut mendampingi. Kunjungan tersebut dalam rangka pembinaan dan pengawasan.