Kategori: News

Disentil Jokowi, Menkes Terawan Jadi Trending Topic Twitter

Madiunpos.com, JAKARTA -- Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, tengah jadi sorotan publik, terutama warganet. Namanya kini jadi trending topic di Twitter pada Senin (29/6/2020).

Penyebabnya, apalagi kalau bukan sentilan Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas kerja pembantunya tersebut. Dalam rapat terbatas para menter 18 Juni 2020 lalu, Jokowi menyentil sejumlah menteri, salah satunya Menteri Terawan.  Jokowi marah anggaran Kementerian Kesehatan yang telah diberikan sebesar Rp75 triliun hingga kini baru dikeluarkan sebesar 1,53 persen.

Seperti dikutip dari suara.com, dalam sidang kabinet pada Kamis (18/6/2020) lalu, Jokowi memberikan peringatan tegas kepada para menterinya untuk bekerja maksimal selama pandemi Covid-19. Kekesalannya semakin menjadi-jadi saat memberikan contoh penyerapan anggaran yang buruk dari Kementerian Kesehatan.

Dana Kesehatan Rp75 Triliun Baru Keluar 1,53 Persen, Jokowi Marah-Marah

"Saya berikan contoh, bidang kesehatan itu dianggarkan Rp 75 triliun, baru keluar 1,53 persen coba," kata Jokowi dengan tegas dikutip dalam video sidang kabinet.

Dalam kesempatan itu, Jokowi meminta seluruh kementerian segera melakukan percepatan pembelanjaan untuk memulihkan ekonomi nasional. Bahkan, Jokowi ancam reshuffle para menterinya hingga membubarkan lembaga.

"Langkah apa pun yang extraordinary akan saya lakukan. Untuk 267 juta rakyat kita, untuk negara. Bisa saja membubarkan lembaga, bisa saja reshuffle. Sudah kepikiran ke mana-mana saya," ungkapnya.

Para Pelaku Wisata Mendesak Kawasan Bromo Dibuka Kembali

Dulu Dipuji

Sentilan Jokowi terhadap Kementerian Kesehatan cukup mengejutkan. Belum lama ini, Jokowi sempat memberikan pujian atas kinerja Terawan yang dinilai sudah maksimal.

Sanjungan tersebut disampaikan oleh Jokowi saat diwawancarai Najwa Shihab dalam acara Mata Najwa di Trans7 pada Rabu (22/4/2020). Jokowi angkat bicara mengenai desakan publik yang meminta Terawan mundur dari jabatannya sebagai Menteri Kesehatan.

Dari kacamata Jokowi, orang nomor satu di Indonesia itu justru memberikan penilaian berbeda. Ia melihat Terawan sudah bekerja keras.

"Saya melihat dokter Terawan bekerja sangat keras," ungkap Jokowi.

Kabar Gembira, 33 Pasien Covid-19 di Kota Kediri Sembuh

Menurut Jokowi, Terawan tidak hanya menangani Covid-19 saja melainkan juga menangani wabah penyakit berbahaya lainnya seperti demam berdarah dengue (DBD).

"Yang ditangani oleh Menkes bukan hanya urusan Covid-19, ada yang lain juga misalnya DBD yang baru ramai di sejumlah provinsi," ungkap Jokowi.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

4 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

5 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.