Kategori: News

HAJI 2015 : Nenek 95 Tahun Ini Berangkat Haji dari Tebu

Haji 2015 dari Kabupaten Malang diikuti seorang nenek berusia 95 tahun (th) yang menabung dari pengelolaan kebun tebu.

Madiunpos.com, MALANG — Seorang perempuan berusia 95 tahun asal Desa Bakalan, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim), Martining, yang bakal berangkat menunaikan ibadah pada musim haji 2015.

Martining telah memendam keinginan untuk menunaikan ibadah haji sejak puluhan tahun silam. Namun, dia baru sanggup untuk mengumpulkan uang sejak 2005. Martining menabung dengan cara mengumpulkan uang hasil jerih payah dari pengelolaan kebun tebu.

Setelah menabung lima tahun, Martining baru memberanikan diri mendaftarkan sebagai nasabah tabungan haji. Meski sudah berusia senja, nenek lima cucu itu tetap memelihara semangat untuk menunaikan ibadah pada musim haji 2015. Martining menjaga kesehatan dengan rutin berolahraga serta berkebun setiap hari.

"Saya senang. Setiap kali panen, uang dititipkan ke cucu saya. Persiapan untuk ibadah haji 2015 ini dengan berobat dan olahraga setiap pagi," ujar Martining seperti diberitakan Okezone.com, Jumat (21/8/2015).

Berdasarkan informasi, Martining tergabung dalam Kloter Ke-36 bersama 40 jamaah haji dari Kabupaten Malang. Dia dijadwalkan berangkat untuk menunaikan ibadah haji pada 5 September 2015 mendatang. Saat berangkat ibadah haji, Martining berangkat bersama keponakannya.

Sementara itu, diberitakan Kantor Berita Antara, Senin (12/1/2015), daftar tunggu antrean pemberangkatan bagi calon jamaah haji yang berangkat dari Kabupaten Malang, hingga 17 tahun ke depan. Lamanya waktu tunggu tersebut karena masyarakat yang mendaftar untuk menunaikan rukun Islam kelima itu terus meningkat.

Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Malang, Abdul Rahman, menjelaskan selain karena jumlah warga yang mendaftar semakin meningkat, lamanya waktu anrean berangkat ibadah haji juga disebabkan kebijakan pemangkasan kuota 20% dari pemerintah Arab Saudi karena ada renovasi di Makkah.

"Sejak ada kebijakan pemangkasan 20%, kuota Kabupaten Malang berkurang cukup drastis, dari 1.800 hingga 2.000 calon haji yang diberangkatkan, turun menjadi 1.500 orang calon haji. Kabarnya pemangkasan kuota ini tidak hanya ibadah haji 2015, tapi hingga 2017," kata Abdul.

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

3 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

1 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

1 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

2 minggu ago

Bagi-bagi Rezeki! Pegadaian Umumkan 450 Pemenang Badai Emas 2025 Periode 1

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.