Kategori: News

Harga Beras Medium di Kota Madiun Masih Tinggi hingga Rp11.500/Kg

Harga beras di Kota Madiun masih tinggi namun tak terjadi gejolak berarti.

Madiunpos.com, MADIUN -- Harga beras di Kota Madiun masih tinggi kendati operasi pasar beras telah dilakukan oleh Bulog di wilayah setempat selama hampir satu bulan terakhir. Harga beras medium jenis IR 64 hingga awal Februari 2018 bertahan di angka Rp11.000 hingga Rp11.500 per kilogram dari kondisi normal seharga Rp8.500-Rp9.000 per kilogram.

"Harga beras masih sama. Untuk IR 64 masih Rp11.000 per kilogram," ujar pedagang bahan pokok di Pasar Besar Madiun Budiono kepada wartawan, Jumat (2/2/2018).

Demikian juga beras premium jenis mentik dan bengawan, harga jualnya juga masih mencapai Rp12.000 per kilogram dari kondisi normal Rp10.000 per kilogram.

Dia menilai meski sudah dilakukan operasi pasar beras oleh Bulog setempat selama hampir satu bulan terakhir, harga tetap bertahan tinggi.

"Belum mau turun, bahkan ada juga yang ngecer sampai Rp11.500 per kilogram untuk beras IR 64," kata dia.

Sementara, komoditas bahan kebutuhan pokok lainnya, seperti daging sapi terpantau stabil Rp110.000 per kilogram dan daging ayam broiler Rp33.000 per kilogram. Harga gula pasir Rp11.000 per kilogram, telur ayam ras Rp20.000 per kilogram, tepung terigu Rp7.500 per kilogram, dan kedelai Rp7.500 per kilogram.

Kemudian, harga cabai rawit, cabai merah besar, dan cabai keriting berkisar antara Rp29.000 hingga Rp32.000 per kilogram. Serta harga bawang putih dan bawang merah saat ini berada di kisaran Rp17.500 hingga Rp18.000 per kilogram.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Madiun Gaguk Hariyono mengatakan pada awal bulan ini harga kebutuhan bahan pokok di Madiun terpantau stabil. Ia menyatakan meski belum terjadi penurunan harga untuk komoditas beras, tidak ada gejolak kenaikan harga.

Dia mengklaim bertahannya harga beras di angka Rp11.000 per kilogram dipengaruhi operasi pasar yang digelar Bulog akhir-akhir ini. "Tentu saja operasi pasar berpengaruh. Paling tidak, harga bertahan dan tidak terjadi lonjakan lagi," kata Gaguk.

Gaguk mengaku pihaknya terus melakukan pemantauan harga komoditas bahan kebutuhan pokok setiap hari untuk melihat apakah ada fluktuasi harga di pasar, terutama beras.

 

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Tegaskan Komitmen Anti Fraud, Pegadaian Terus Perkuat Kepatuhan dan Transparansi Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian menegaskan keseriusannya dalam memberantas praktik fraud di seluruh lini bisnis. Komitmen anti fraud… Read More

3 hari ago

Tring! Tembus 1 Juta Pengguna, Pegadaian Apresiasi Nasabah dan Komitmen Percepat Transformasi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian raih pencapaian monumental dalam transformasi digitalnya. Super Apps, Tring! by… Read More

4 hari ago

Tring! Permudah Akses Investasi Emas: Registrasi Cepat, Buka Akun dalam Hitungan Menit

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian meluncurkan apps terbarunya, Tring!. Dirancang dengan fokus pada kecepatan dan… Read More

6 hari ago

Kinerja Kinclong, Pegadaian Meraih Best Brand Popularity 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Di tengah pencapaian kinerja yang berkilau, PT Pegadaian mendapat apresiasi sebagai perusahaan… Read More

6 hari ago

Integrasikan Pengalaman Pelanggan dan Karyawan, PT Pegadaian Raih Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali meraih penghargaan bergengsi “Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025”. Penghargaan… Read More

7 hari ago

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.