Kategori: News

HARI PENDIDIKAN NASIONAL : Demo Tunggal, Muh. Yani Minta Kasus Korupsi DAK Pendidikan Ponorogo Dituntaskan

Hari Pendidikan Nasional jatuh pada 2 Mei.

Madiunpos.com, PONOROGO - Seorang warga Ponorogo yang juga walimurid, Muh. Yani, melakukan aksi keprihatinan di Alun-alun Ponorogo, Senin (2/5/2016) pagi.

Aksi Muh. Yani yang bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional merupakan bentuk keprihatinannya terhadap dunia pendidikan dan hukum di Kota Reog.

Dalam aksi itu, Muh. Yani seorang diri membawa tulisan yang berisi tuntutannya. Mengenakan pakaian warok dengan membawa bendera merah putih, Yani mengelilingi Alun-alun Ponorogo sambil meneriakkan sejumlah tuntutan.

Muh. Yani mengatakan sangat prihatin atas proses hukum kasus korupsi dana pendidikan di Kabupaten Ponorogo yang tidak kunjung selesai.

Dia mendesak penegak hukum segera menyelesaikan dan menghukum pelaku yang dalam kasus korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan Kabupaten Ponorogo tahun 2012-2013.

Yani menambahkan pejabat yang telah dinyatakan sebagai tersangka diharapkan menyerahkan diri ke Kejaksaan Negeri Ponorogo dan menjalani proses persidangan.

"Saya meminta kepada pejabat dinas pendidikan yang terlibat dalam kasus korupsi itu, dan belum terungkap oleh penegak hukum supaya segera insyaf dan tidak korupsi lagi," kata dia kepada wartawan, Senin.

Yani menegaskan dampak dari ulah pejabat yang telah mengorupsi dana pendidikan mengakibatkan sarana pendidikan di Kota Reog tidak layak. Dia mencontohkan alat peraga pendidikan berkualitas rendah dan tidak bisa digunakan.

"Korupsi sarana pendidikan ini melibatkan kepala dinas, pejabat Pemkab Ponorogo, hingga Wakil Bupati Ponorogo pada masa itu. Ada sembilan orang yang diduga terlibat dalam kasus ini, delapan orang di antaranya telah terbukti dan divonis," tegas dia.

Lebih lanjut, dia mendambakan kualitas pendidikan di Kabupaten Ponorogo supaya bisa meningkat dan memberikan pendidikan gratis kepada masyarakat.

Sebelumnya pada Kamis (21/4/2016) siang, belasan orang yang merupakan perwakilan dari berbagai lembaga swadaya masyarakat (LSM) berunjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Ponorogo.

Mereka menuntut Kejari Ponorogo menuntaskan tiga kasus korupsi, yakni kasus korupsi dana alokasi khusus (DAK) tahun 2012-2013, korupsi dana pengadaan bibit tanaman tahun 2013, dan korupsi pengadaan baliho tahun 2013.

Kasi Pidsus Kejari Ponorogo, Happy Al Habibie, mengatakan Kejari masih memproses kasus-kasus tersebut. “Kami masih mendalami kasus ini, pekan depan semoga sudah ada hasilnya,” kata dia menanggapi aksi unjuk rasa kala itu.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

PT Pegadaian Raih Paritrana Award 2025, Bukti Nyata Komitmen Perlindungan Tenaga Kerja & Keberlanjutan Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan bergengsi Paritrana Award… Read More

14 jam ago

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

7 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

1 minggu ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.