Kategori: News

INDUSTRI GULA : Menteri BUMN Didesak Tak Diskriminasi Petani Tebu

Industri gula Jatim tak sepenuhnya didukung regulasi pemerintah yang membatasi pupuk besubsidi bagi petani dengan lahan di atas 4 ha.

Madiunpos.com, SITUBONDO — Para petani tebu yang tergabung dalam Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) meminta regulasi tentang pembatasan penerima pupuk subsidi dibenahi agar petani mampu meningkatkan produktivitas tanamannya sesuai target pemerintah. Pemerintah mematok target produktivitas tebu mencapai lebih dari 100 ton/ha.

Ketua APTRI Arum Sabil mengatakan selama ini ada diskriminasi terhadap petani tebu yang dibatasi untuk mendapatkan pupuk subsidi, sedangkan petani komoditas lainnya tidak ada pembatasan. Saat ini, petani tebu yang berhak membeli pupuk subsidi hanya petani yang memiliki lahan di bawah 4 ha.

"Ada regulasi yang harus dibenahi, janganlah petani tebu dibatasi. Hal seperti ini lah yang membuat semangat petani tebu lemah," katanya dalam Dialog Petani Tebu Situbondo dengan Menteri BUMN Rini Soemarno, di PG Assembagoes Situbondo, Kamis (22/10/2015).

Hapus Diskriminasi!
Para petani, lanjutnya, juga meminta agar petani tidak lagi dikriminalisasi oleh petugas kepolisian maupun TNI. Selama ini yang terjadi, petani kerap ditangkap karena dianggap menyalahi aturan ketika menggunakan pupuk bersubsidi.

Padahal, menurutnya, semangat para petani tebu untuk menanam sudah sangat tinggi. Secara nasional, luas tanaman tebu saat ini tercatat hanya 470.000 ha, sedangkan di Jawa Timur sudah ada peningkatan luas tanaman yakni menjadi 250.000 ha.

"Dengan luas tanaman yang seperti itu, saya perkirakan produksi gula di Jatim bisa mencapai 1,3 juta ton. Kondisi seperti ini lah yang semestinya dijaga dan dipertahankan supaya petani tetap menanam," ungkapnya.

Arum menambahkan, selain itu para petani juga meminta agar pemerintah benar-benar mengawal proses revitalisasi pabrik gula yang direncanakan supaya mampu menutup hasil tanaman tebu alias kapasitas pabrik gula bisa menampung seluruh hasil panen tebu rakyat.

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

3 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

6 hari ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

1 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

2 minggu ago

Bagi-bagi Rezeki! Pegadaian Umumkan 450 Pemenang Badai Emas 2025 Periode 1

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.