Ini Cerita Awal Mula SMKN 4 Malang Punya Hotel di Sekolah

Madiunpos.com, MALANG -- Kabar tentang SMKN 4 Malang membuka jasa penginapan hotel viral di media sosial. Tulisan RedDoorz terlihat jelas di bawah papan nama sekolah di pagar depan. Banyak orang bertanya, ini sekolah apa hotel?

Kepala sekolah SMKN 4 Malang, Wadib Su'udi, menceritakan bagaimana awal mula sekolahnya jadi hotel. Ini berawal saat pihak sekolah harus mengurangi rombongan belajar (rombel) atau kelas. Sesuai surat keputusan dari Direktorat Kemendikbud yang mengharuskan SMK hanya memiliki 75 rombel. Pemangkasan itu berdampak pada adanya ruang kelas yang tidak terpakai.

Di sisi lain, lanjut Wadib, SMK Negeri 4 telah ditunjuk menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di bawah Pemprov Jawa Timur. Otomatis, SMK Negeri 4 Malang halal untuk membuka unit usaha.

Viral Ruang Kelas SMKN 4 Malang Jadi Kamar Hotel

"Sementara kami 94 rombel, harus dikurangi. Itu kami lakukan selama tiga tahun ini agar sesuai dengan aturan direktorat menjadi 75 rombel. Nah, sisa rombel daripada tak berguna, kami sulap sebagai kamar hotel. Karena 2018 lalu, kami sudah punya jurusan perhotelan," terang Wadib, seperti dikutip dari detik.com.

Sebanyak 12 ruang kelas yang tak berfungsi akhirnya dijadikan 28 kamar hotel. Untuk di lantai dua, kamar hotel menyediakan family room dan lantai tiga tersedia layanan kamar untuk single bed dan twin bed.

Sebelumnya, kabar soal SMKN 4 Malang yang bekerja sama dengan RedDoorz viral di media sosial. Adalah akun Twitter @NOLEP yang mengunggah foto gedung sekolah dengan judul "selama pandemi sekolahku jadi hotel". Unggahan itu dicuit ulang oleh 1.400 pengguna dan disukai 6.800 ribu akun. Namun pada hari ini, akun @NOLEP tersebut sudah non aktif.

Anak 12 Tahun Dinikahi Pria 3 Istri, Diduga Karena Balas Budi