Kategori: News

Inka Bakal Bikin Kereta Tanpa Masinis

<p><strong>Madiunpos.com, MADIUN --</strong> PT Industri Kereta Api (Inka) <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180928/516/942409/warga-kota-madiun-minta-syarat-ipk-pendaftar-cpns-turun-jadi-275">Madiun</a> akan memproduksi kereta Light Rail Transit (LRT) dengan teknologi baru tanpa masinis atau driverless. Kereta LRT pesanan PT KAI ini direncanakan akan digunakan di Jabodebek (Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi).</p><p>Kereta tanpa tenaga masinis ini merupakan pengembangan dari LRT Palembang yang saat ini sudah beroperasi.</p><p>Manajer Humas dan Protokoler PT Inka, Exiandri Bambang Primadani, mengatakan saat ini pembuatan LRT tanpa masinis belum dimulai. PT Inka masih dalam proses pengadaan komponen dan material untuk pembuatan kereta LRT itu.</p><p>"Masih dalam pengadaan komponen dan material. Proses manufacturingnya belum, tapi untuk menggarap proyek itu sudah kami lakukan. Jadi mulai dari desain, desain kan harus kami aproved jangan sampai nanti mulai proses ganti-ganti," kata dia kepada wartawan, Kamis (27/9/2018).</p><p>LRT tanpa awak masinis ini merupakan pengembangan teknologi dari LRT Palembang. Selain itu, desain dari LRT Jabodebek ini juga disempurnakan. Setiap trainset LRT Jabodebek ini terdiri dari enam kereta dan mampu melaju dengan kecepatan maksimal 100 km/jam.</p><p>Dia menyampaikan kereta LRT Jabodebek ini termasuk jenis kereta medium speed dengan kecepatan maksimal 100 km/jam. Untuk kecepatan kereta ini menyesuaikan dengan jalur rel yang dibangun.</p><p>Doni, sapaan akrabnya mengatakan pembuatan kereta LRT tanpa masinis ini merupakan komitmen dari sejumlah BUMN yang tergabung dalam konsorsium. Dalam proyek ini, PT Inka <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180927/516/942392/bupati-magetan-ajak-stakeholder-bersatu-layani-masyarakat">Madiun</a> menggandeng beberapa vendor dari Eropa. Sedangkan untuk bahan baku atau material pembuatan kerera LRT Jabodebek dioptimalkan dari dalam negeri.</p><p>Apabila komponen dan material yang dipesan sudah datang diperkirakan akhir tahun 2018 sudah mulai dikerjakan. Dan ditargetkan kereta bisa selesai tahun depan.</p><p>"Untuk LRT Palembang, kandungan dalam negerinya baru mencapai 40-45%. Semoga untuk LRT Jabodebek ini bisa meningkat 50%," jelas dia.</p><p></p>

Septina Arifiani

Dipublikasikan oleh
Septina Arifiani

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

3 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

4 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

1 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.