Pikap masuk jurang 18 meter di Dusun Lingkungan Jekah, Desa/Kecamatan Tegalombo, Pacitan. (Detikcom/Istimewa)
Madiunpos.com, PACITAN - Pikap yang mengangkut rombongan pengantin terguling dan masuk jurang 18 meter di Pacitan, Jawa Timur, Rabu (20/1/2020). Tiga penumpang meninggal dalam kecelakaan tersebut dan enam orang mengalami luka-luka.
Kecelakaan maut itu terjadi di jalan Dusun Lingkungan Jekah, Desa/Kecamatan Tegalombo, Pacitan, sekitar pukul 13.30 WIB.
Informasi yang dihimpun, kejadian berawal saat mobil Mitsubishi Strada W 9337 XF warna putih melintasi jalan menanjak seusai menghadiri acara pernikahan. Pengemudi, Ardian, 31, mengambil haluan terlalu ke sisi kiri. Tanah yang tergilas ban amblas hingga membuat mobil terguling.
Bakar Mobil Alphard Via Vallen, Terdakwa Dituntut 3 Tahun Penjara
"Sebenarnya tidak sedang papasan karena memang jalan sempit. Tapi posisi mobil terlalu ke kiri keluar rabatan dan masuk jurang," kata Kanit Laka Lantas Polres Pacitan, Ipda Amrih Widodo, saat berbincang dengan detikcom, Rabu (20/1).
Kondisi kendaraan yang miring di dasar jurang sempat menyulitkan proses evakuasi. Terlebih sebagian korban terjepit tempat duduk mobil jenis double cabin tersebut. Proses evakuasi melibatkan TNI/Polri dibantu masyarakat setempat.
Adapun korban meninggal diketahui bernama Iswanto, 50, laki-laki, Saroh, 50, perempuan, dan Juni, 60, perempuan. Ketiganya adalah warga Dusun Kalimojo, Desa kasihan, Kecamatan Tegalombo. Dua nama pertama merupakan pasutri yang tak lain orang tua pengemudi.
Fulham vs Manchester United: Setan Merah Dilarang Terpeleset
Sedangkan enam korban lain mengalami luka ringan. Mereka antara lain pengemudi Ardian, Kasiati, 50, Puji Astuti, 24, Marlan, 54, dan Sarwan, 56. Di antara korban selamat juga terdapat bayi berusia 2 tahun atas nama Robby Dio.
"Semua korban meninggal dibawa ke puskesmas. Selanjutnya diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan," tambah Amrih Widodo seraya menjelaskan petugas masih melakukan penyelidikan untuk proses lebih lanjut.
Amrih mengimbau pengguna jalan untuk lebih berhati-hati saat melintasi jalanan yang sulit. Seperti halnya jalan sempit, tanjakan, turunan, maupun tikungan tajam. Penguasaan medan oleh pengemudi sangat penting untuk memastikan kendaraan melaju dengan aman.
Covid-19 Gejala Ringan, Begini Tips Tetap Aman Isolasi Mandiri di Rumah
"Informasinya pengemudi baru sekali ini lewat jalur itu sehingga kemungkinan belum menguasai medan," pungkasnya.
Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More
Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More
This website uses cookies.