Kategori: News

Kasus Tertinggi, Sehari Ada 15 Kasus Covid-19 di Kota Malang

Madiunpos.com, SURABAYA -- Kasus Covid-19 di Kota Malang meningkat tajam dalam sehari. Ada 15 orang yang positif terjangkit virus corona jenis baru atau Covid-19. Dua hari sebelumnya, 14 warga dinyatakan terkonfirmasi Covid-19. Klaster keluarga disebut sebagai penyumbang terbesar.

Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kota Malang pada 18 Juni 2020 total jumlah pasien terkonfirmasi sebanyak 126 orang. Setelah ada penambahan 15 pasien baru di hari itu.

Update Covid-19 Jatim! Mendekati 9.000 Kasus

Rinciannya, sembilan orang meninggal dunia, sembuh 42 orang, menjalani perawatan sebanyak 75 orang. Pergerakan jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 sudah terjadi pada 16 Juni 2020, dengan diumumkan adanya 14 pasien baru.

Dari jumlah itu, pasien terbanyak berdomisili di kawasan Jalan Kolonel Sugiono, Kecamatan Sukun, Kota Malang, yaitu sebanyak 13 orang. Wali Kota Malang Sutiaji menyebut, pasien terkonfirmasi Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumah ternyata menjadi sumber penyebaran virus.

Nakes Positif Corona, Puskesmas Patihan Madiun Ditutup Dua Pekan

"Selain kurangi disiplin menerapkan protokol kesehatan. Isolasi mandiri juga rentan menularkan virus, karena adanya kontak erat dengan pasien terhadap anggota keluarga lainnya," ujar Sutiaji kepada wartawan, Jumat (19/6/2020).

Sutiaji mengaku, kapasitas rumah sakit rujukan untuk menangani pasien terkonfirmasi Covid-19 sudah overload. Sehingga, ada rencana mengevakuasi pasien ke safe house untuk memutus sebaran virus jika melakukan isolasi mandiri di rumah.

Ibu Hamil Dan Anak-Anak Dilarang Masuk Kawasan GBK

"Rumah sakit kita sudah overload, sehingga langkah isolasi mandiri menjadi pilihan. Namun itu bersyarat, hunian atau rumah pasien konfirmasi positif haruslah memadai," tegas Sutiaji dilansir dari Detik.com.

Pemerintah Kota Malang sendiri mewacanakan untuk menerapkan lockdown lokal di Kelurahan Mergosono di Kecamatan Sukun, Kota Malang. Karena meningkatnya warga terinfeksi virus Corona disebabkan transmisi lokal.

Layanan Imigrasi Kembali Dibuka, Ini Ketentuannya

"Karena kelurahan Mergosono ini konfirmasi positif ini relatif banyak [13 orang]. Maka saya minta ada langkah langkah pencegahan secara maksimal. Satu di antaranya, pilihan untuk melakukan lockdown lokal," pungkas Sutiaji.

Arif Fajar Setiadi

Dipublikasikan oleh
Arif Fajar Setiadi

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

2 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

3 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

1 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.