Kategori: News

Kehilangan Pendapatan Sejak Pandemi, Umbul Madiun Hanya Bisa Bertahan Sampai Agustus

Madiunpos.com, MADIUN -- Lembaga Konservasi (LK) Madiun Umbul Square kehilangan pendapatan sejak ditutup pada pertengahan Maret 2020 lalu akibat pandemi corona. Mereka hanya bisa bertahan hingga Agustus jika situasi tak berubah.

Pantauan Madiunpos.com di LK Madiun Umbul Square, Rabu (13/5/2020) siang, tempat wisata yang biasanya dipadati pengunjung itu sangat lengang. Deretan warung di lokasi itu juga tutup.

Berbagai wahana permainan tidak beroperasi. Loket-loket permainan tutup seluruhnya. Petugas yang biasanya sibuk dengan beragam aktivitas juga tidak terlihat.

Gandeng PT Pos, Lumbung Pangan Jatim Perluas Jangkauan Hingga Sidoarjo dan Gresik

Di bagian kandang, para satwa justru terlihat lebih atraktif. Tampak hewan-hewan yang ada di LK ini lebih sehat dan segar. Seperti koleksi merak hijau, bulu-bulunya terlihat lebih bersih.

Direktur Madiun Umbul Square, Afri Handoko, mengatakan lembaga konservasi ini sudah ditutup untuk umum pada 16 Maret 2020 sampai waktu yang belum ditentukan. Meskipun tempat wisata edukasi ini ditutup, tetapi operasional harus tetap jalan. Seperti memberi makan dan perawatan para satwa.

"Kondisi ini menyulitkan bagi kami sebagai lembaga konservasi. Ini tidak hanya terjadi di Madiun. Tetapi terjadi di hampir semua LK di Indonesia. Kegiatan operasional jalan terus, sementara pemasukannya terhenti," jelas dia.

Seperti Kata Jokowi, WHO: Kita Harus Berdamai dengan Corona Yang Mungkin Tak Akan Pernah Hilang

Satwa Lebih segar

Dengan melihat kondisi yang tidak menentu seperti ini, kata Afri, kondisi keuangan di LK Umbul Madiun ini diperkirakan hanya mampu bertahan sampai Agustus 2020. Sehingga, pada bulan Juli sampai Agustus pengelola harus berpikir ulang untuk mengambil langkah demi menyelamatkan satwa di Umbul Madiun.

Setiap bulan, Umbul Madiun harus mengeluarkan uang antara Rp20 juta sampai Rp25 juta untuk biaya perawatan satwa. Pengelola juga harus menggaji 73 karyawan yang sejauh ini tidak ada yang dirumahkan maupun diberhentikan.

Untuk kondisi satwa di LK Umbul Madiun, selama pandemi justru membawa manfaat tersendiri. Seluruh satwa justru terlihat lebih sehat dan segar.

Ingat! Liga Italia Dilanjutkan Lagi Mulai 13 Juni

"Tidak ada kunjungan justru ada hikmah positif bagi satwa. Para satwa tidak stres. Malah beberapa berkembang biak dengan baik. Landak kita beranak. Rusa tutul juga beranak. Kijang muncuk juga beranak. Itu merak jantan yang biasanya tidak mekar ekornya, selama pandemi ini justru sering mekar," terangnya.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Distribusikan Uang Layak Edar hingga ke Pelosok, Pegadaian Sabet Penghargaan BI

Madiunpos.com, JAKARTA--PT Pegadaian menyabet penghargaan bergengsi Sinergi Kemitraan Layanan Bank Indonesia (BI) berkat peran strategisnya… Read More

18 menit ago

Kolaborasi Pegadaian & Relawan Bakti BUMN Batch VIII, Bangun Desa Aan di Bali Lebih Mandiri

Madiunpos.com, BALI – Pegadaian kembali rajut kolaborasi bersama Relawan Bakti BUMN untuk pembangunan desa dengan… Read More

18 jam ago

Pegadaian Cari Talenta Emas Melalui Pegadaian Future Leaders Program

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali membuka kesempatan emas bagi para pencari kerja yang ingin… Read More

2 hari ago

Pegadaian Geber Promo via Aplikasi Digital Pegadaian, Cek Cara Dapatkannya

Madiunpos.com, JAKARTA--Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pegadaian menghadirkan serangkaian promo menarik… Read More

2 hari ago

Inovasi Emas Pegadaian Buahkan Hasil: Layanan Bank Emas Cetak Kinerja Gemilang

Madiunpos.com, JAKARTA -- PT Pegadaian mencetak pencapaian luar biasa dalam perjalanan transformasi bisnisnya, dengan mencatatkan… Read More

2 minggu ago

Komitmen Kerja Sama Strategis Pegadaian dengan Universitas Indonesia, Ruang Kreatif Kompak Guyub Bahagia Diresmikan

Madiunpos.com, DEPOK – PT Pegadaian terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ekosistem pendidikan di Indonesia dengan… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.