Kategori: News

KEMARAU 2015 : Krisis Air Ganggu Puskesmas Trenggalek

Kemarau 2015 membuat Puskesmas di Trenggalek krisis air bersih.

Masinpos.com, TRENGGALEK — Bencana kekeringan dan krisis air bersih yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur pada kemarau 2015 telah mempengaruhi layanan kesehatan di sejumlah puskesmas setempat. Kantor Berita Antara di Trenggalek, Senin (26/10/2015), melaporkan salah satu puskesmas yang paling terdampak krisis air adalah Puskesmas Pandean yang berlokasi di Desa Pandean, Kecamatan Dongko.

Salah satu puskesmas induk yang berada di pedalaman Trenggalek ini terpaksa membatasi atau bahkan menutup sementara layanan rawat inap karena tidak mendapat suplai air bersih yang cukup. "Sebenarnya kami tidak menutup layanan sama sekali, hanya pasien yang kami beri pengertian soal kondisi [ketersediaan] air di puskesmas jika ingin rawat inap. Jadi mereka sendiri yang menentukan apakah tetap melakukan rawat inap atau pindah ke puskesmas lain atau RS [rumah sakit] di kota," terang dr Candra Harminda Satya.

Ia mengungkapkan, persoalan krisis air selalu dialami puskesmas tempatnya bekerja setiap tahunnya, terutama saat kemarau. Bahkan saat awal musim kering, suplai air ke puskesmas surut drastis.

Berebut Air
Upaya mendapat pasokan air dari dua sumber air sekitar desa menggunakan jaringan atau instalasi sederhana menggunakan selang plastik yang tersambung dari rumah ke rumah penduduk. "Masalahnya saat krisis air seperti ini warga juga berebut mendapat air, sementara ketersediaan pasokan minim sehingga kami, meski tahu, tidak bisa berbuat banyak. Sebab ini (air) masalah sensitif," tutur Sumarli, salah satu tenaga kesehatan di Puskesmas Pandean.

Baik dr. Candra maupun Sumarli mengatakan, minimnya cadangan air berdampak pada layanan rawat inap karena kebutuhan air untuk MCK cukup besar. Selain itu, krisis air juga memengaruhi kegiatan kelaboratoriuman. "Ini yang jadi kendala, kalau pasien rawat inap anggota keluarganya ada dua orang saja, kebutuhan ke kamar mandi tidak bisa dihindari, sementara bak air kosong atau terbatas. Kalau lebih dari satu pasien tentu akan repot," ujarnya.

Sedia Air Sendiri
Sebagai jalan tengah, lanjut Candra, pihaknya mempersilakan pasien untuk menjalani rawat inap di puskesmas setempat asal tahu risiko kekurangan persediaan air tersebut, atau menyediakan sendiri kebutuhan air untuk urusan MCK. Sementara itu untuk kebutuhan laboratorium, kata dia, pihak Puskesmas Pandean terpaksa menyediakan pasokan khusus yang terpisah demi menjaga ritme pelayanan agar tidak terganggu suplai air.

"Beberapa hari ini sedikit terbantu karena mendapat pasokan dari beberapa desa sekitar maupun bantuan air bersih dari kepolisian (Polsek) Dongko," ujarnya.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

3 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

7 hari ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

1 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

2 minggu ago

Bagi-bagi Rezeki! Pegadaian Umumkan 450 Pemenang Badai Emas 2025 Periode 1

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.