Kategori: News

Kemarau Bikin Penghasilan Perajin Tungku Ngawi Berlipat

Madiunpos.com, NGAWI -- Perajin tungku tradisional di Desa Kasreman, Kecamatan Kasreman, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, mendapat penghasilan berlipat selama musim kemarau berlangsung.

Salah satu perajin tungku di Kasreman, Priyatmo, Kamis (25/10/2018), mengatakan keuntungan yang diperolehnya saat musim kering seperti ini bisa meningkat hingga tiga kali lipat jika dibandingkan dengan saat musim hujan berlangsung.

"Saat kemarau seperti ini, proses produksi tungku kayu bakar menjadi lebih cepat. Sehingga otomatis juga lebih untung," ujar Priyatmo kepada wartawan.

Menurut dia, para pembuat tungku tidak perlu susah payah mengeringkan genangan air di lokasi galian yang menjadi bahan baku tungku mereka.

"Sebab, genangan air akan kering dengan sendirinya seiring melimpahnya cahaya matahari. Jadi tidak perlu disedot dengan mesin pompa yang disewa," katanya.

Dengan demikian, proses pembuatan tungku lebih cepat. Dalam sehari saat musim kemarau seperti ini, pihaknya bisa membuat 10 hingga 15 buah tungku.

"Sebaliknya, saat musim hujan, rata-rata kami hanya bisa membuat lima buah tungku saja. Hal itu karena keterbatasan sinar matahari," katanya.

Selain itu, perajin juga harus mengeluarkan biaya sewa mesin pompa air untuk mengeringkan lokasi galian yang tergenang air.

Pembuat tungku lainnya, Suripto mengatakan, umumnya mereka berkelompok dalam bekerja yang terdiri atas tiga orang. Untuk pembuatan satu buah tungku berukuran panjang 80 sentimeter dan lebar 30 sentimeter, mereka mendapat upah Rp8.000.

"Semakin banyak tungku yang diproduksi, maka semakin besar untung kami. Makanya, saat kemarau seperti ini pendapatan kami lumayan," kata Suripto.

Ia menambahkan sebelum dipasarkan, tungku-tungku yang diproduksi tersebut dibakar dulu. Hal itu agar kondisi tungku lebih ringan, kuat, dan tahan lama saat dipakai pengguna.

Untuk pemasaran, para perajin tungku tersebut fokus pada segmen masyarakat perdesaan. Sebab, para ibu warga desa biasanya meski sudah memiliki kompor gas dan penanak nasi bertenaga listrik, banyak yang masih mempertahankan penggunaan tungku kayu bakar untuk memasak.

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

2 hari ago

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

5 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

4 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.